Pria asal Sumut Ditemukan Tewas Membusuk di Kebun Karet Muara Enim

Sumatera Selatan

Pria asal Sumut Ditemukan Tewas Membusuk di Kebun Karet Muara Enim

Rio Roma Dhoni - detikSumbagsel
Senin, 05 Mei 2025 10:00 WIB
Polisi saat mengevakuasi mayat pria asal Sumut yang ditemukan tewas di kebun karet Muara Enim
Polisi saat mengevakuasi mayat pria asal Sumut yang ditemukan tewas di kebun karet Muara Enim (Foto: Istimewa/Polres Muara Enim)
Muara Enim -

Pria asal Sumatera Utara (Sumut) berinisial SB (54) ditemukan tewas di kebun karet Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel). Korban ditemukan setelah satu minggu dilaporkan hilang.

Korban ditemukan tewas di PPKR Gerbang Serasan Perkebunan Karet, Dusun 1 Desa Perjito, Kecamatan Gunung Megang, Kabupaten Muara Enim, Sumsel, pada Sabtu (3/5/2025) sekitar pukul 15.00 WIB.

Kasi Humas Polres Muara Enim AKP RTM Situmorang membenarkan penemuan mayat tersebut. Korban berinisial SB, warga Kecamatan Salak, Kabupaten Pakpak Bharat, Sumut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menjelaskan, sebelumnya korban dilaporkan hilang pada Jumat (25/4/2025) sekitar pukul 18.30 WIB saat korban dan keluarganya mengisi BBM di wilayah Desa Perjito, Kecamatan Gunung Megang. Korban dilaporkan hilang setelah menghadiri pelantikan pihak keluarganya dari pendidikan TNI di Lahat.

"Sesampainya di Desa Perjito, tiba-tiba korban keluar dari dalam mobil yang dinaiki sebelumnya lalu berlari yang tidak tahu arah menuju hutan di sekitar Desa Perjito. Keluarga korban melaporkan kejadian tersebut ke pihak Desa Perjito," katanya.

ADVERTISEMENT

Kemudian pada Sabtu (3/5/2025) sekitar pukul 13.00 WIB saksi bersama keluarga korban di desa setempat melakukan pencarian di sekitar perkebunan karet tempat terlihat berlarinya korban sebelumnya.

"Sekitar pukul 14.00 WIB, saksi yang melakukan pencarian mencium bau tidak sedap yang menyengat dari arah TKP. Lalu setelah dilihat sumber bau tersebut benar saja didapati tubuh satu orang laki-laki dalam keadaan meninggal dunia dan sudah membusuk," ujarnya.

Mendapati hal tersebut, pihak kepolisian langsung melakukan olah TKP dan mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan medis.

Hasilnya tidak didapati unsur kekerasan pada tubuh korban, serta barang berharga berupa HP merek VIVO merah marun beserta charger tidak hilang dan masih berada di TKP.




(csb/csb)


Hide Ads