5 Bau Alami yang Tidak Disukai Kucing, Ada Aroma Citrus hingga Kopi

5 Bau Alami yang Tidak Disukai Kucing, Ada Aroma Citrus hingga Kopi

Melati Putri Arsika - detikSumbagsel
Jumat, 11 Apr 2025 01:00 WIB
Cat sniffing and munching a vase of fresh catnip
Ilustrasi kucing mencium bau tanaman (Foto: Getty Images/iStockphoto/Okssi68)
Palembang -

Ada beberapa bau alami yang tidak disukai kucing sehingga membuatnya tidak nyaman bahkan pergi jauh dari area sekitar. Bau yang muncul bukan berasal dari bahan kimia, melainkan alami dari tumbuh-tumbuhan.

Dalam situs Paws Chicago, kucing mempunyai indera penciuman yang tajam serta sensitif, bahkan 14 kali lebih baik daripada manusia. Hewan berkumis ini bisa mendeteksi bau menggunakan reseptor aroma yang terletak pada di dalam hidup.

Sekitar lebih dari 200 juta sensor bau di hidup kucing. Sensor tersebut membuatnya dengan mudah mendeteksi bau tidak sedap yang mengganggu penciumannya. Karena itu, 5 bau alami ini akan mudah dikenali oleh kucing karena aroma muncul tidak disukai.

5 Bau Alami yang Tidak Disukai Kucing

Dikutip buku Ada Apa Dengan Kucing? Berbagai Pengalaman Sesama Pemelihara Kucing karya Ismawati Soerianegara dan Dewi Rahmawati, sejumlah tanaman yang bisa dipakai manusia untuk memasak menjadi aroma yang mengganggu penciumannya. Berikut ini jenis bau yang tidak disukai kucing:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Tanaman Citrus

Citrus merupakan kelompok tumbuhan yang menghasilkan buah-buahan seperti jeruk, lemon, jeruk, nipis, jeruk bali, dan jenis lainnya. Aroma citrus yang terendus mempengaruhi sensitivitas hidung kucing merespon karena bau yang menyengat.

Asam sitrat yang ada di dalam citrus termasuk senyawa trikarboksilat organik dengan rasa asam yang kuat dan tidak disukai kucing. Jika kucing menelan buah jeruk, kulit atau minyaknya bisa menyebabkan muntah, diare, bahkan dermatitis karena toksisitas yang muncul.

ADVERTISEMENT

2. Minyak Atsiri atau Essential Oils

Minyak atsiri terdapat pada tanaman lavender, eucalyptus, rosemary, dan thyme. Aroma dari minyak tersebut memang menenangkan, tetapi tidak bagi kucing. Paparan dari aroma yang keluar membuat indra penciuman kucing langsung mendeteksi dan membuatnya segera menjauh.

Beberapa minyak atsiri mengandung senyawa yang bisa membahayakan kucing, seperti fenol. Jika minyak ini tertelan oleh kucing bisa menyebabkan kerusakan hati dan masalah kesehatan lainnya seperti pencernaan terganggu.

3. Makanan Pedas

Aroma pedas dari cabai dan paprika di dalam makanan tidak disukai kucing.Sensor yang ada di hidung membuat kucing sensitif dengan aroma makanan pedas. Selain itu, pedas yang bersumber dari cabai mengandung capsaicin yang berpotensi membuat kucing keracunan.

4. Cuka

Kucing tidak menyukai aroma cuka karena baunya sangat tajam dan asam. Karena keunggulan dari bau menyengat cuka bisa dijadikan sebagai salah satu cara mengusir kucing dari suatu tempat.

Walaupun bau cuka tidak disukai kucing, cairan ini tidak bersifat toksik atau berbahaya bahan beracun bagi kucing. Aroma yang keluar hanya membuat kucing menghindar karena tidak nyaman.

5. Kopi

Sama seperti cuka, kopi juga mengeluarkan aroma yang cukup kuat dan menyengat. Hal ini mengganggu sensor yang ada di hidung kucing. Selain membuat kucing tidak senang, aroma kopi bersifat toksik. Jika tertelan dapat menyebabkan masalah kesehatan seperti muntah, diare, kejang, bahkan kematian.

Sejumlah orang memanfaatkan kopi untuk mengusir kucing. Bisa menggunakan bubuk atau kopi yang sudah diseduh. Kedua cara ini tetap mengeluarkan aroma yang menyengat untuk indera penciuman kucing.

Nah, itulah 5 bau yang tidak disukai kucing hingga membuatnya menjauh dari suatu tempat. Semoga bermanfaat, ya.




(mep/csb)


Hide Ads