15 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Fungsional Saat Arus Mudik

Sumatera Selatan

15 Ribu Kendaraan Lintasi Tol Fungsional Saat Arus Mudik

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Selasa, 01 Apr 2025 23:59 WIB
Kendaraan roda empat melintas di jalan menuju Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) Ruas Kayu Agung - Palembang - Betung (Kapal Betung) Segmen Musi Landas-Pangkalan Balai di Talang Kemang, Banyuasin, Sumatera Selatan, Selasa (2/4/2024).  Untuk membantu mengatasi kepadatan lalu lintas di Jalan Lintas Timur Palembang-Jambi, PT Waskita Sriwijaya Tol membuka jalur Fungsional Situasional (gratis) 1 Arah pada Segmen Musi Landas-Pangkalan Balai sepanjang 22KM mulai 5-16 April 2024 sejak Pukul 07.00 WIB - 17.00 WIB khusus kendaraan golongan 1 (kendaraan pribadi). ANTARA FOTO/Nova Wahyudi/Spt.
 *** Local Caption ***
Foto: Tol Musi Landas-Pangkalan Balai (ANTARA FOTO/NOVA WAHYUDI)
Palembang -

Kendaraan yang melintas di Tol Palembang-Betung seksi Musi Landas-Pulau Rimau sepanjang arus mudik Lebaran 2025 cukup tinggi. Jumlahnya mencapai belasan ribu kendaraan. Tak hanya kendaraan dari Sumsel saja, tapi juga dari berbagai daerah di Indonesia.

"Sekitar 15 ribuan kendaraan yang melintas di tol fungsional Musi Landas-Pulau Rimau sejak dibuka 24 Maret lalu hingga 30 Maret. Tol ini cukup membantu penguraian kendaraan yang akan mudik ke berbagai daerah," ujar Kepala Dinas Perhubungan Sumsel Arinarsa JS, Selasa (1/4/2025).

Saat arus mudik lalu, tol ini hanya difungsionalkan secara one way untuk rute Musi Landas-Pulau Rimau. Sedangkan untuk arus balik, tol ini akan difungsikan untuk rute sebaliknya, juga secara one way dari Pulau Rimau-Musi Landas pada 2-8 April.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Untuk arus balik nanti perkiraannya masih sama, tidak akan jauh beda dengan jumlah kendaraan melintas saat arus mudik lalu di tol fungsional ini. masih di kisaran belasan ribu kendaraan," katanya.

Namun, saat arus balik nanti jumlah kendaraan yang akan melintas diperkirakan akan lebih padat dibandingkan arus mudik. Jarak waktu libur yang lebih pendek dibandingkan sebelum Idul Fitri akan membuat mobilitas kendaraan meningkat.

ADVERTISEMENT

Arinarsa menjelaskan pihaknya memprediksi puncak arus balik pemudik akan terjadi pada akhir libur Lebaran, yakni sekitar 6-7 April nanti. Antisipasi akan dilakukan untuk mengurai kemacetan yang bakal terjadi.

"Pada tiap titik kemacetan akan kita standby-kan petugas, ketika terjadi kemacetan akan sesegera mungkin diurai. Ada 920 personel Dishub yang akan disiagakan," tambahnya.

Pihaknya juga mengimbau pengendara tertib berlalu lintas dan tidak melanggar peraturan. Dia memastikan, juga akan ikutan memukul mundur kendaraan jika kedapatan melawan arus. "Yang melawan arus akan kita pukul mundur," tukasnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads