Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel) Herman Deru menyampaikan laporan keterangan pertanggungjawaban kepada DPRD Sumsel Tahun Aggaran 2024. Sejumlah capaian dan kinerja disampaikannya, baik dalam pertumbuhan ekonomi, capaian tingkat kemiskinan, indeks pembangunan manusia (IPM), dan lainnya.
"Pertumbuhan ekonomi Sumsel terus pulih dan berhasil bangkit hingga pada 2024 tumbuh 5,03%, melebihi capaian nasional yang sebesar 4,95%," ujar Deru dalam Rapat Paripurna XI DPRD Sumsel, Senin (24/3/2025)
Kemudian tingkat pengangguran terbuka (TPT) pada Agustus 2024 mencapai 3,86%, menurun dibandingkan 2023 yang sebesar 4,11%. Angka ini juga lebih baik dari angka TPT nasional yang mencapai 4,91%,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian tingkat kemiskinan pada September 2024 sebesar 10,97%. Angka itu juga menurun 0,81% dari tahun 2023 yang sebesar 11,78%. Angka IPM 2024 sebesar 73,84 poin, berada pada kategori tinggi. Angka ini meningkat dari tahun 2023 yang hanya 73,18 poin. Terakhir, inflasi 2024 sebesar 1,20%, lebih baik dibandingkan nasional yang sebesar 1,57%.
"Capaian tersebut tidak lepas dari dukungan semua pihak, forkopimda, stabilitas daerah yang kondusif dan tingkat produktivitas masyarakat yang luar biasa. Untuk itu kami tetap mohon dukungan dan kerja sama kita semua agar pencapaian pembangunan Sumsel berjalan dengan baik sehingga 'Sumsel Maju Terus Untuk Semua' akan tercapai," katanya.
Dia juga menyampaikan sejumlah program unggulan dan capaiannya pada 2024 seperti soal cetak sawah baru, capaian perkebunan, pengembangan BUMD dan pembiayaan UMKM serta lainnya. Dia juga menyampaikan soal realisasi pengelolaan keuangan daerah pada anggaran 2024.
Dia juga menyampaikan prestasi lainnya yang telah dicapai Pemprov Sumsel sepanjang 2024. Yakni, meraih 36 penghargaan, 13 di antaranya di bidang tata kelola pemerintahan, 5 bidang ekonomi, 6 bidang infrastruktur, 3 bidang SDM, 2 di bidang lingkungan dan 7 di bidang sosial budaya.
DPRD Bentuk 5 Pansus
![]() |
Sementara itu, Ketua DPRD Sumsel Andie Dinialdie mengatakan pihaknya akan membentuk pansus untuk membahas LKPJ Gubernur Sumsel. Selain penyampaian LKPJ, rapat juga membahas pembentukan lima panitia khusus (pansus) berdasarkan komposisi komisi-komisi yang ada di DPRD Sumsel.
Kelima pansus tersebut yakni pansus 1 bidang pemerintahan, pansus 2 bidang perekonomian, pansus 3 bidang keuangan, pansus 4 bidang pembangunan, dan pansus 5 nidang kesejahteraan rakyat.
"Pembentukan pansus dalam rapat ini bertujuan untuk melakukan pembahasan lebih mendalam terkait LKPJ yang telah disampaikan," ujar Andie.
Pansus-pansus yang terbentuk nantinya akan bertugas menganalisis serta memberikan rekomendasi atas laporan tersebut sebelum disahkan dalam sidang DPRD berikutnya.
(csb/csb)