Kayla Seftiany (12) anak perempuan yang dilaporkan hanyut di Sungai Komering bersama 1 temannya ditemukan meninggal dunia. Korban ditemukan sejauh 50 kilometer dari lokasi awal kejadian.
"Setelah dilakukan pencarian selama tiga hari akhirnya Keyla Septiani (12) ditemukan mengapung di pinggir sungai dalam kondisi meninggal dunia," kata Kepala Kantor SAR Palembang, Raymond Konstantin pada Selasa (25/3/2025).
Jenazah korban ditemukan sejauh 50 kilometer dari lokasi awal kejadian tepatnya di Desa Tanjung Kemala, Kecamatan Martapura, Kabupaten OKU Timur pada Selasa (25/3/2025) sekitar pukul 12.00 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selanjutnya korban dievakuasi oleh tim SAR gabungan untuk dibawa ke rumah duka guna dilakukan proses pemakaman," ujarnya.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR dinyatakan selesai dan ditutup.
Sebelumnya, dua anak perempuan di Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan, yakni Kayla Seftiany (12), dan Qila Zulaika (11), hanyut di Sungai Komering. Keduanya terbawa arus saat tengah mandi di dekat rumahnya.
Kedua korban dilaporkan hanyut saat mandi di Sungai Komering tepatnya di Kampung Masjid, Kelurahan Pasar Muaradua, Kecamatan Muaradua pada Minggu (23/3/2025).
Dalam kejadian itu, satu korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia atas nama Qila Zulaika (11). Satu korban lagi, yakni Kayla Seftiany masih dilakukan pencarian oleh personel di lapangan.
"Satu korban telah ditemukan dalam keadaan meninggal dan satu korban lagi masih dalam pencarian oleh tim BPBD OKU Selatan, Tagana OKU Selatan, dan masyarakat," kata Kepala BPBD OKU Selatan Koni Ramli saat dikonfirmasi, Minggu (23/3/2025).
(dai/dai)