Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar ) Sumatera Selatan, Pandji Tjahjanto menyebut konten rendang hilang Willie Salim membuat gaduh. Tapi, tidak memengaruhi kunjungan wisatawan ke Palembang.
Dia mengaku meski konten itu viral, dampaknya tidak akan terasa hingga membuat kunjungan wisatawan menurun atau justru membuat masyarakat luar tak tertarik datang ke Sumsel.
"Mungkin sebatas masih gaduh saja sampai dengan saat ini. Tapi untuk kunjungan dari luar daerah ke Sumsel saya melihat belum ada pengaruhnya," katanya, Minggu (23/3/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Dari kasus tersebut, menurut saya tidak akan berdampak terhadap kunjungan wisatawan ke Sumsel," sambungnya.
Pandji mengatakan, pihaknya saat ini masih menunggu klarifikasi dan pernyataan resmi dari Willie Salim terkait konten videonya. Tak hanya sekadar permintaan maaf saja dan menyampaikan peristiwa yang membuat gaduh tersebut.
"Untuk saat ini kita masih menunggu klarifikasi resmi dari Willie Salim. Misalnya menyampaikan bukti kalau yang kemarin itu bukan rekayasa dan sebagainya," ungkapnya.
Dia menyebut, Kota Palembang pada saat arus mudik dan balik Lebaran nanti akan tetap menjadi lokasi transit pemudik. Baik pemudik dari wilayah Sumatera ke Jawa dan sebaliknya.
"Di arus mudik ini Kota Palembang akan tetap menjadi tempat transit dari berbagai wilayah. Jadi saya menilai persoalan kemarin hanya sebatas membuat gaduh saja, kunjungan dari luar Sumsel saya lihat tidak ada pengaruhnya," tegasnya.
(csb/csb)