Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan rasa dukanya atas bencana banjir yang melanda wilayah Jambi terutama Kota Jambi saat ini. Dia berharap, banjir yang melanda wilayah ibu kota di Provinsi Jambi itu segera surut.
"Kita berdoa bersama agar banjir ini bisa segera cepat surut. Dan kita juga meminta agar tidak terjadi lagi hujan dengan intensitas tinggi selama dua minggu ke depan, hingga warga tidak lagi merasakan dampak banjir ini," kata Al Haris, mendoakan warga nya yang terdampak banjir, Selasa (18/3/2025).
Al Haris sudah meninjau beberapa titik lokasi banjir di Kota Jambi pada Senin (17/3). Dia melakukan peninjauan itu bersama Wali Kota Jambi Maulana dan Wakil Wali Kota Jambi Diza. Ada 3 titik lokasi banjir yang didatangi Al Haris saat itu, mulai dari kawasan Legok, Kota Seberang, serta Pelayangan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tiga Kelurahan yang terdampak banjir itu didatangi Al Haris sembari memberikan bantuan sembako buat kebutuhan warga yang terdampak.
Al Haris berpesan, agar warga yang rumahnya terendam banjir atau tinggal di daerah rawan banjir untuk tetap waspada. Tidak hanya itu, jika merasa banjir semakin naik, Al Haris mengingatkan agar warga segera memilih mengungsi.
"Dengan adanya banjir saat ini, saya minta ibu-ibu tetap waspada, kalau sekiranya rumahnya sudah terendam cukup dalam ngungsi dulu. Lalu perhatikan juga anak-anak kita jangan biarkan main air, jangan sampai malah bertambah musibah baru, yang jelas tetap waspada ya," ujar Al Haris.
Al Haris juga mengingatkan agar petugas yang telah dibentuk untuk selalu aktif meninjau beberapa tempat terjadinya banjir. Dia tidak ingin, ada warga yang merasakan kesulitan baik dari segi kesehatan akibat banjir.
"Saya harap tolong petugas di lapangan aktif melihat warga warga kita yang terdampak. Utamakan keselamatan mereka, terus memonitor ketinggian air, dan bantu jika seharusnya diungsikan serta tetap aktif atau standby petugas kesehatan dalam nanti memeriksa warga yang terdampak banjir itu," terang Al Haris.
Al Haris juga menyampaikan bahwa kondisi banjir yang terjadi di Jambi itu merupakan akibat dari intensitas hujan tinggi hingga menyebabkan debit air Sungai Batanghari semakin meningkat. Tidak hanya di Kota Jambi, Al Haris juga mendoakan agar banjir di beberapa kabupaten di Jambi juga bisa secepatnya surut.
"Banjir ini sudah jadi musiman ya, karena ini ada perubahan iklim cuaca yang mana turun hujan selama 2 bulan kedepan, dan nantinya di bulan selanjutnya masuk musim panas. Namun kita harap, banjir sekarang bisa secepatnya surut. Itu harapan dan doa kita," tegas Al Haris.
Berdasarkan data BPBD Jambi, tercatat ada sebanyak 6 Kabupaten/Kota di Jambi terendam banjir. Dari 6 daerah yang terdampak banjir itu, 3 kabupaten seperti Muaro Jambi, Batang Hari Sarolangun serta Kota Jambi mengalami dampak banjir yang cukup parah.
Sementara untuk banjir di Kota Jambi, Pemkot sudah mendata bahwa ada 1.239 rumah warga terendam banjir dengan jumlah sebanyak 4 ribu jiwa yang terdampak.
Banjir ini juga membuat 1 rumah warga alami kerusakan ringan hingga berat. Bahkan, Pemkot juga telah menaikkan status bencana banjir ini dari status siaga II menjadi status siaga I.
(dai/dai)