Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Palembang mengumumkan selama sepekan ke depan, siswa dari tingkat SD dan SMP diliburkan. Hal ini mengikuti instruksi pemerintah terkait libur jelang ibadah Ramadan.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Adrianus Amri meminta siswa bisa memanfaatkan waktu libur dengan belajar di rumah. Masa libur akan berlangsung pada 26 Februari hingga 5 Maret 2025 mendatang.
"Mulai besok (26 Februari) siswa libur, belajar di rumah," kata Amri, Rabu (26/2/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga menjelaskan setelah masa libur selesai, kegiatan belajar di sekolah kembali dimulai pada 6 Maret 2025 dengan beberapa perubahan jadwal.
"Mulai 6 Maret 2025, siswa SD dan SMP kembali masuk sekolah dengan waktu masuk yang diundur menjadi pukul 07.30 WIB. Selain itu, durasi setiap mata pelajaran dikurangi 10 menit untuk memberi kenyamanan bagi siswa dan guru yang menjalankan ibadah puasa," katanya.
Disdik Palembang juga mendorong sekolah untuk memperbanyak aktivitas keagamaan selama Ramadan. Kegiatan seperti pesantren kilat dan program keagamaan lainnya akan menjadi bagian penting dari pembelajaran selama bulan suci ini.
"Kami berharap kegiatan seperti pesantren kilat ini dapat membantu siswa lebih memahami dan mengamalkan nilai-nilai agama. Bagi siswa yang beragama lain, sekolah diimbau untuk menyesuaikan dengan kegiatan yang relevan," ungkapnya.
Amri menjelaskan pihaknya akan meluncurkan program gerakan literasi zakat, infak, dan sedekah siswa guna meningkatkan kepekaan para pelajar dalam hal membantu sesama bagi yang membutuhkan.
"Kita juga ada program gerakan literasi zakat, infak, dan sedekah siswa guna meningkatkan kepekaan para pelajar dalam hal membantu sesama," ujarnya.
Dengan penyesuaian jadwal ini, diharapkan proses pembelajaran tetap berjalan lancar sekaligus memberikan ruang bagi siswa dan guru untuk menjalankan ibadah dengan lebih nyaman.
"Kita harapkan pembelajaran tetap berjalan lancar, siswa dan guru juga bis menjalankan ibadah puasa dengan lebih nyaman," tutupnya.
(dai/dai)