.webp)
Seorang pekerja migran Indonesia (PMI) bernama Indriati (45) diduga asal Lahat, Sumatera Selatan, meninggal di Malaysia. Korban disebut meninggal akibat serangan jantung. Jenazahnya tertahan di Malaysia sekitar tiga mingguan yang lalu.
Kepala Balai Pelayanan dan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Sumsel Aminah membenarkan ada warga negara Indonesia (WNI) yang meninggal di Malaysia.
Saat ini, kata dia, pihaknya tengah menelusuri pihak keluarga yang ada di Sumsel agar jenazah PMI itu bisa dipulangkan ke Indonesia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Disebut jika Indriati berasal dari Lahat. Hingga saat ini keluarga Indriati (korban) masih belum diketahui" ujar Aminah, Sabtu (22/2/2025).
Pihaknya, juga telah berkoordinasi dengan sejumlah pihak terkait di Lahat untuk melakukan penelusuran keluarga Indriati. Namun, dia menyebut, jika sampai saat ini belum menerima kepastian siapa keluarga Indriati.
"Kami bekerja sama dengan pemerintah daerah dan juga kepolisian untuk pengusutan keluarga Indriati. Sampai saat ini belum ada pihak keluarga yang melapor," katanya.
Sehingga, katanya, pihaknya belum dapat mengurusi pemulangan jenazah Indriati.
"Iya karena belum diketahui keluarganya. Tapi kami terus berupaya bersama pemda untuk pengusutan keluarganya," jelasnya.
Dari informasi yang beredar, disebut jika Indriati merupakan wanita kelahiran Lahat. Namun, dia tidak berdomisili di Lahat atau wilayah lain di Sumsel. Dia disebut tinggal di Jakarta.
"Belum diketahui asal usul identitasnya, apakah pekerja PMI atau WNI yang tinggal di Malaysia," ungkapnya.
(csb/csb)
