Palembang Night Run Diundur, Warga Tetap Bisa Nikmati Festival Sungai Musi

Sumatera Selatan

Palembang Night Run Diundur, Warga Tetap Bisa Nikmati Festival Sungai Musi

Irawan - detikSumbagsel
Minggu, 09 Feb 2025 16:00 WIB
Jembatan Ampera
Foto: Jembatan Ampera (Prima/detikSumut)
Palembang -

Kepala Dinas Pariwisata Palembang Sulaiman Amin mengumumkan Palembang Night Run diundur pelaksanaannya. Hal itu karena panitia belum siap dan peserta tidak memenuhi kuota yang ditargetkan.

Meski begitu, masyarakat tetap bisa menyaksikan Festival Sungai Musi, yakni Flaying Board Body Lighting yang akan beraksi di Sungai Musi.

"Ya, kita minta maaf Palembang Night Run diundur sampai batas waktu yang tidak ditentukan karena kuota yang ikut tidak sampai target dan panitia juga belum siap maksimal," kata Kepala Dinas Pariwisata Palembang Sulaiman Amin kepada detikSumbagsel, Minggu (9/2/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sulaiman menjelaskan peserta yang sudah terlanjur mendaftar Palembang Night Run, biaya pendaftarannya akan dikembalikan oleh panitia.

"Uangnya peserta yang sudah mendaftar di Palembang Night Run akan dikembalikan panitia utuh tidak ada potongan," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Sulaiman mengatakan walaupun Palembang Night Run diundur. Namun, Festival Sungai Musi 2025, pada 15 Februari 2025 tetap berjalan, masyarakat bisa menikmati Flaying Board Body Lighting yang akan beraksi di Sungai Musi secara gratis.

"Flaying Board Body Lighting yang akan beraksi di Sungai Musi. Kegiatan ini akan dipusatkan di Benteng Kuto Besak (BKB) dari pukul 19.00 WIB, menghadirkan suasana spektakuler dengan permainan cahaya," ungkapnya.

Selain itu, festival ini juga akan menghadirkan hiburan penyanyi lokal di BKB untuk menghibur masyarakat Palembang dan luar Palembang. Menurutnya, festival ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kota Palembang.

Pemerintah Kota Palembang juga menggandeng berbagai pihak, termasuk pelaku usaha dan komunitas lokal untuk menyukseskan acara ini.

"Semoga festival ini tidak hanya memberikan hiburan bagi masyarakat, tetapi juga mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, terutama bagi pelaku usaha kecil dan menengah di sektor pariwisata dan kuliner," tutupnya.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads