Presiden Amerika Serikat (AS) terpilih Donald Trump dilantik pada Selasa (21/1) malam waktu setempat. Jelang pelantikannya, timses Trump merilis foto resmi terbaru sebagai Presiden AS. Foto itu menuai berbagai komentar publik karena gayanya yang dinilai mirip 'foto tersangka'.
Dikutip detikNews dari BBC dan CNN, foto tersebut diambil oleh fotografer Daniel Torok. Trump tampak menatap lurus ke kamera dengan wajah yang condong ke sisi kiri dan salah satu mata menyipit. Gayanya itu dideskripsikan sebagai potret 'serius, mengerikan, dan mengandung pesan'.
"Potret resmi presiden itu adalah gambar presiden yang paling banyak dicetak dan paling banyak dilihat, yang pernah ada," kata Eric Draper, mantan fotografer Gedung Putih, kepada BBC.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Draper juga beranggapan bahwa foto tersebut terlalu dimanipulasi. Terlihat dari pencahayaan studio serta sejumlah perbaikan atau editing setelah pemotretan.
Fotografer di London Institute of Photography, Eliska Sky, menyoroti pengaturan pencahayaan yang memberikan kesan 'mengerikan' pada foto Trump. Pencahayaan semacam ini sering terlihat dalam film horor. Pose Trump juga dinilai lebih mirip petinju yang hendak bertanding.
Sementara itu, publik di media sosial membandingkan foto tersebut dengan foto tersangka atau mugshot yang diambil pada 2023 lalu. Saat itu, Trump menjadi tersangka dan didakwa dalam upayanya membatalkan kekalahannya pada Pilpres AS 2020. Foto tersebut diambil di Futon County Jail.
"Foto buronan itu adalah salah satu gambar yang paling banyak dicari, mungkin sepanjang masa," komentar seorang YouTuber, Jared Polin.
Polin menduga fotografer Daniel Torok mungkin terinspirasi dari foto mugshot tersebut. Torok sendiri enggan menanggapi dugaan tersebut.
(des/des)