Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diinisiasi Presiden Prabowo Subiato mulai dilaksanakan Senin (6/1/2025), bertepatan dengan hari pertama masuk sekolah di Palembang. Di hari pertama ini ada lima sekolah di Palembang yang menggelar program MBG.
Kelima sekolah tersebut yakni TK Panca Bakti, SDN 24, SDN 25, SMPN 19, dan SMPN 33. Kepala Dinas Pendidikan Palembang Adrianus Amri mengatakan Kota Palembang menjadi kota pertama di Sumatera Selatan dalam pelaksanaan program MBG dari Presiden Prabowo Subianto.
"Untuk hari ini dapur umum program MBG ada di wilayah Kecamatan Ilir Barat I Palembang. Minggu depan, nanti bisa di Kecamatan Kalidoni atau Sukarami," ujarnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Amri menyebut kuota maksimal pelaksanaan MBG di 5 sekolah ini mencapai 3.000 porsi. Dana bersumber dari Badan Gizi Nasional, bukan provinsi maupun pemda atau pun kabupaten/kota. Semua pelelang pemilihan penyedia pihak catering langsung dari BGN.
"Saat ini Palembang baru lima sekolah nanti ke depan akan bergilir. Dari data kami untuk SDN yang terdata ada 249 sekolah. SD swasta ada 147 sekolah. TK negeri ada 7 sekolah dan swasta ada 155 sekolah. Sementara untuk SMPN 61 dan swasta 155 sekolah," tuturnya.
Sistem makan gratis ini hanya dilakukan Senin-Jumat selama tahap pertama, meski ada yang sekolah yang masuk hingga hari Sabtu. Selain itu, sekolah dengan jam belajar mengajar siang belum bisa mendapat makanan bergizi gratis. Hanya siswa yang mengikuti KBM pagi yang menerima manfaat ini.
"Untuk jam makan TK-SD pukul 09.00 WIB, sementara SMP jam makan siang yakni pukul 12.30 WIB," katanya.
Amri membeberkan nilai bahan makanan TK dan SD sebesar Rp 6.000/porsi, ditambah Rp 5.000 untuk jasa transportasi dan lain-lain. Sementara bahan makanan bagi siswa SMP senilai Rp 10.000, ditambah jasa transportasi dan lainnya sebesar Rp 5.000.
"Jadi total untuk TK dan SD Rp 11.000 dan SMP Rp 15.000. Untuk menunya akan berubah-ubah setiap harinya. Kami berharap siswa-siswa membawa sendok dan garpu sendiri. Sementara untuk wadah makannya sudah ada," pungkasnya.
(des/des)