Tak Diangkut 2 Hari, Tumpukan Sampah di Lubuklinggau Capai 10 Ton

Sumatera Selatan

Tak Diangkut 2 Hari, Tumpukan Sampah di Lubuklinggau Capai 10 Ton

Muhammad Rizky - detikSumbagsel
Minggu, 05 Jan 2025 18:32 WIB
Petugas kebersihan mengangkut sampah yang menumpuk dua hari
Petugas kebersihan mengangkut sampah yang menumpuk dua hari (Foto: Dok Pemkot Lubuklinggau)
Lubuklinggau - Warga keluhkan banyaknya tumpukan sampah di beberapa titik Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan tidak diangkut beberapa hari ini. Akibatnya, volume sampah di tiap sudut Kota Lubuklinggau diperkirakan mencapai 10 ton.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lubuklinggau, Johan Sitepu mengatakan tumpukan sampah-sampah tersebut kebanyakan berada di pinggiran jalan protokol Yos Sudarso, Garuda, dan Ahmad Yani. Johan mengatakan tumpukan sampah tersebut sudah tidak diangkut sejak tanggal 3 Januari 2025.

"Dari tanggal 3 penumpukan sampah itu terjadi karena ada permasalahan di truk pengangkut sampahnya," katanya, Minggu (5/1/2025).

Johan menjelaskan truk pengangkut sampah di Kota Lubuklinggau mengalami kendala dimana pasokan bahan bakar untuk mobil tersebut sudah berhenti semenjak akhir bulan Desember tahun 2024 sehingga truk pengangkut sampah pun sempat tidak beroperasi selama beberapa hari.

"Untuk BBM kami itu kan biasanya di SPBU Marga Mulya, seminggu sebelum tutup tahun kemarin mereka melakukan pemutusan kerja sama dengan Pemkot Lubuklinggau, bukan kami saja. Karena diputus, kami harus mencari SPBU baru yang bersedia menyediakan bbm untuk mobil-mobil truk kami dan itu tidak mudah," jelasnya.

"Kalau saja tidak mendadak seperti itu mungkin tidak terjadi (penumpukan sampah) karena kendaraan itu kan butuh BBM nya tidak sedikit," tambahnya.

Namun Johan mengatakan sejak hari ini pihaknya sudah mulai mengangkut tumpukan sampah-sampah tersebut menggunakan mobil truk tronton.

"Karena volume sampah nya sudah meningkat, jadi kami menggunakan truk tronton karena kalo dilihat satu titik itu saja bisa sampe satu truk tumpukan sampahnya. Sampah yang menumpuk saat kita cek di lapangan ini sekitar 10 ton," ungkapnya.

Johan memperkirakan besok volume tumpukan sampah di Kota Lubuklinggau sudah normal kembali.

"Dua hari kemarin kami sempat konsultasi dengan BPKAD terkait masalah bahan bakar untuk truk pengangkut sampah itu. Kami tadi juga sedang menjalin kerja sama dengan SPBU yang di Siring Agung untuk suplai BBM. Intinya kami harus menyelesaikan permasalahan tumpukan-tumpukan sampah ini," tuturnya.


(mud/mud)


Hide Ads