Perumda Tirta Musi Palembang kembali melakukan penghentian sementara distribusi air bersih kepada pelanggan di sekitar Kecamatan Borang Hal itu karena adanya pekerjaan pemeliharaan pada unit produksi Instalasi Pengolahan Air (IPA) Borang dengan kapasitas 150 liter/detik.
Penghentian sementara itu akan dilakukan pada Sabtu (4/1/2025) mulai dari pukul 08.00 WIB hingga selesai.
Direktur Utama Perumda Tirta Musi Andi Wijaya mengatakan, pekerjaan pemeliharaan pada unit produksi Instalasi Pengolahan Air (IPA) Borang dengan kapasitas 150 liter/detik dengan bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi dan distribusi air bersih ke pelanggan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Nantinya kegiatan pelaksanaan pekerjaan tersebut akan mulai dilaksanakan pada pukul 08.00 WIB dengan estimasi pekerjaan selama kurang lebih 10 jam," katanya kepada wartawan, Kamis (2/1/2025).
Andi menjelaskan dampak dari perbaikan ini ada kurang lebih 15.519 SL yang terdampak di beberapa wilayah pengaliran dari IPA Borang.
"Adapun wilayah terdampak sebagai berikut, Jadwal pagi pukul 08.30-15.30 WIB yaitu Jalan Jepang, PT SIG, Jalan Sematang Borang Kiri, Komplek RSS A dan C, Griya Pondok Indah, Komplek Sako Garden 1 dan 3, Komplek Sangkuriang, Komplek Griya Sejahtera dan Jalan Lebak Murni,"katanya
"Sedangkan jadwal Sore pukul 15.30 -22.30 WIB yaitu Terminal Sako, Jalan Siaran, Komplek Pusri Sako, Jalan Juaro, Jalan Bakung, Jalan Komering, Jalan Ogan, Jalan Betawi sampai dengan Xaverius, Jalan Rawas, Jalan Musi Raya sampai dengan Boombat, Jalan Indragiri dan Jalan Kampar. Ada lagi jadwal Sore pukul 17.00 - 22.00 WIB yaitu Komplek Pusri Borang, Jalan Rompok, Komplek RSS B, Komplek Multi Wahana, Komplek Kehutanan dan Jalan Sematang Borang Kanan,"sambungnya.
Andi mengimbau kepada pelanggan di wilayah tersebut agar dapat menampung air untuk mengantisipasi kebutuhan selama terjadinya gangguan pengaliran akibat dampak dari pekerjaan dan pemeliharaan.
"Dengan pengumuman ini masyarakat agar tidak kaget dan berusaha menampung air terlebih dahulu dan menghemat air," ujarnya.
Andi menambahkan pihak nya berusaha akan mengerjakan semua nya dengan cepat.
"Kami berusaha mengerjakan permasalahan air tersebut dengan cepat agar tidak terlalu mengganggu masyarakat dari pekerjaan petugas," tutupnya.
(mud/mud)