Sebanyak 16.016 orang menyeberang dari Pelabuhan Tanjung Api-Api (TAA) Sumatera Selatan, ke Tanjung Kalian, Bangka selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2025. Jumlah penumpang itu merupakan periode keberangkatan 20-31 Desember 2024.
"Mendekati pergantian tahun, jumlah penumpang yang berangkat dari Pelabuhan TAA ke Tanjung Kalian menurun. 30 Desember ada 1.235 penumpang dengan 369 kendaraan, sedangkan 31 Desember turun menjadi 958 penumpang dengan 274 kendaraan," ujar Wasatpel Pelabuhan TAA Rupit Wijaya, Rabu (1/1/2024).
Rupit menyebut, sepanjang momen Nataru (pada Desember) puncak angkutan penyeberangan terjadi pada minggu (29/12). Saat itu sebanyak 1.866 orang yang menyeberang ke Bangka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya puncaknya pada hari Minggu kemarin. Pada pekan ini kita tinggal menunggu arus balik karena momen libur Nataru akan berakhir," ungkapnya.
Dia memprediksi, akhir pekan nanti akan menjadi puncak arus balik. Namun, dia berharap agar masyarakat kembali bertahap daripada harus menumpuk pada dua hari di akhir pekan tersebut.
"Iya itu harapan kita agar tak jadi penumpukan pada saat arus balik nanti dan demi kenyamanan bersama," katanya.
Terkait cuaca di Selat Bangka, dia menyebut dalam kondisi aman. Meski terjadi hujan, tidak sampai membuat perjalanan kapal terganggu. Hujan hanya terjadi sesekali dengan intensitas sedang hingga lebat.
"Hujan lebat hanya sebentar, kemudian gerimis. Sempat jarak pandang hanya 2 km beberapa waktu lalu, tapi itu tak mengganggu lalu lintas kapal," terangnya.
(csb/csb)