Pengendara sepeda motor di Kota Pangkalpinang, Bangka Belitung, Mellyani (34) tewas tertimpa pohon tumbang. Korban yang akrab disapa Amel tersebut tewas dalam kondisi hamil muda.
"Yang meninggal dunia di tempat kejadian adalah menantunya, Mellyani. Iya sedang korban sedang hamil. Dia yang mengendarai sepeda motor," jelas Kepala Desa Teru, Bangka Tengah, Solihin kepada wartawan di rumah sakit Bakti Wara, Senin (30/12/2024) petang.
Dalam insiden yang terjadi di Jalan Sungaiselan, tepatnya di depan SDN 42 Kota Pangkalpinang itu bukan hanya merenggut nyawa Amel. Ibu mertua bernama Sana (66) juga tewas saat dilarikan ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Peristiwa maut ini terjadi sekira pukul 13.30 WIB. Kata dia, ia mendapat informasi ada warganya yang tewas karena tertimpa pohon dari masyarakat dan kawan media.
"Korban adalah warga desa Teru, ibu dan anak menantunya. Setelah tiba di rumah sakit kondisi korban sudah meninggal dunia," tegasnya.
Jenazah korban langsung di bawa ke rumah duka di Desa Teru, Bangka Tengah. Rencananya hari ini akan dimakannya di TPU setempat.
"Informasi dari keluarga besok (hari ini) baru akan dimakamkan," tambahnya.
Diberitakan sebelumnya, Pengendara sepeda motor di Pangkalpinang, Bangka Belitung (Babel), tewas tertimpa pohon. Korban tewas adalah ibu dan menantunya, Sana (66) dan Mellyani (34).
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Sungaiselan, Kecamatan Rangkui,tepatnya di depan SDN 42 Kota Pangkalpinang, pukul 13.30 WIB. Saat kejadian, kondisi sedang hujan deras disertai angin kencang.
"Korban ada dua orang, informasinya Ibu dan anak menantunya. Menantunya ini yang menyetir (membawa motor)," kata Rojali saksi mata di lokasi kepada wartawan, Senin (30/12/2024).
(dai/dai)