.webp)
Menjelang malam pergantian tahun baru, sejumlah pedagang trompet di Palembang, Sumatera Selatan, mengalami kenaikan omzet hingga 50 persen. Berbagai jenis terompet dijual dengan harga terjangkau.
Pantau detikSumbagsel di beberapa lokasi seperti di sekitaran BKB, Lampu Merah, dan Pasar Sekip Ujung, Palembang, tampak sudah mulai ada beberapa pedagang yang menjual pernak-pernik, untuk menyambut malam tahun baru salah satunya terompet.
Terompet sendiri biasanya digunakan anak-anak maupun remaja untuk memeriahkan malam pergantian tahun.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Salah satu pedang terompet mainan, Nugroho mengatakan pada tahun ini omzet penjualannya naik 50 persen dari tahun sebelumnya.
"Alhamdulillah ada peningkatan jumlah pembeli dibandingkan tahun lalu," kata pedagang yang berjualan di Pasar sekip Ujung, Kecamatan Kemuning, Palembang ini, Sabtu (28/12/2024).
Dia mengatakan menjual berbagai jenis terompet dengan beberapa variasi seperti, mulai dari bentuk plastik, naga hingga bergambar karakter kartun. Harga yang dibandrolnya pun juga cukup murah.
"Untuk harganya bervariasi ya, Mas. Kalau yang kecil harganya Rp 10 ribu sedangkan yang besar itu Rp 30 ribu. Iya banyak bentuknya banyak dan bervariasi," ujarnya.
Ia berharap penjualan trompet miliknya terus meningkat saat mendekati malam pergantian tahun baru nanti.
Hal senada dikatakan Yanto pedagang terompet di kawasan Pasar Lemabang. Dia mengaku omzetnya juga naik sebelum perayaan malam pergantian tahun.
"Ya allhamdulillah naik (omzet) dari tahun lalu," ujarnya.
Dia pun berharap pada saat pergantian tahun, penjualan terompet miliknya bisa habis.
"Harapannya bisa habis ya, Mas pada saat menjelang pergantian tahun," harapnya.
(csb/csb)
