Cari Rongsokan di Pantai, Warga Temukan Potongan Tubuh Manusia

Regional

Cari Rongsokan di Pantai, Warga Temukan Potongan Tubuh Manusia

Nur Hidayat Said - detikSumbagsel
Jumat, 27 Des 2024 12:00 WIB
Lokasi penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar.
Lokasi penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai Kabupaten Kepulauan Selayar. (Dok. Istimewa)
Kepulauan Selayar -

Warga di Kabupaten Selayar, Sulawesi Selatan (Sulsel), digegerkan dengan penemuan potongan tubuh manusia di pesisir pantai. Potongan itu ditemukan dua warga saat sedang mencari rongsokan.

Bagian tubuh yang ditemukan yakni mulai dari pinggang hingga lutut dalam kondisi membusuk dan telah dikuburkan tanpa melalui proses autopsi. Dua warga yang menemukan potongan tubuh itu yakni Andul (25) dan Agus Salim (23).

Potongan tubuh itu ditemukan di Dusun Polong, Desa Bungaiya, Kecamatan Bontomatene, Kamis (26/12), sekitar pukul 07.00 Wita

"Iya, betul (ada ditemukan potongan tubuh manusia). (Potongan tubuh) dari pinggang ke lutut. Diperkirakan jenazah laki-laki," ujar Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Bungaiya Agusta Herianto kepada detikSulsel, Kamis (26/12/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Agusta menjelaskan, bagian tubuh itu pertama kali ditemukan dua yang tengah mencari rongsokan di pantai.

"Andul ini sama Agus Salim setiap pagi itu selalu turun ke pantai. Cari rongsokan plastik yang terdampar karena musim barat, ya. Seketika melihat itu potongan tubuh, celana training warna hitam, mereka penasaran. Ternyata setelah diamati dia melihat ada tulang di ujung potongan tubuh," katanya.



Setelah ditemukan, potongan tubuh itu kemudian dipindahkan ke rerumputan di tepi jalan untuk diperiksa lebih lanjut.
Diketahui, potongan tubuh tersebut mengenakan lima lapis celana, terdiri atas 4 celana pendek dan satu celana panjang.

ADVERTISEMENT

"Di situ diperiksa, diamati, ternyata betul potongan manusia. Datanglah sebagian warga lagi. Ditemukanlah satu buah HP. Di dalam kantong celana tadi. HP dibungkus dengan plastik bening," sambung Agusta.

Temuan itu kemudian dilaporkan ke pihak kepolisian. Setelah berkoordinasi dengan aparat kepolisian dan pemerintah kecamatan setempat, potongan tubuh tersebut diputuskan untuk langsung dikuburkan tanpa dilakukan autopsi.

"Saya tanya apakah tidak dibawa ke rumah sakit untuk autopsi? Tapi, katanya tidak perlu, tidak usah. Dikuburkan saja," ungkapnya.

Sementara itu, Ps Kasi Humas Polres Selayar Aipda Suardi Alimuddin yang konfirmasi terpisah membenarkan soal penemuan potongan tubuh tersebut. Namun, pihaknya masih menunggu penanganan lebih lanjut dari polsek setempat.

"Iya (ada penemuan potongan tubuh). Kami masih menunggu laporan dari Polsek Bontomatene," ujarnya.




(csb/csb)


Hide Ads