Warga Geram Jalan Amblas 4 Tahun, Pemprov Sumsel Janji Bangun Jalan Layang

Sumatera Selatan

Warga Geram Jalan Amblas 4 Tahun, Pemprov Sumsel Janji Bangun Jalan Layang

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Senin, 16 Des 2024 16:20 WIB
Massa menggeruduk Kantor Gubernur Sumatera Selatan. Mereka menuntut perbaikan Jalan Lettu Karim Kadir yang amblas selama bertahun-tahun.
Massa demo di Kantor Gubernur Sumatera Selatan/Foto: Istimewa
Palembang -

Massa menggeruduk Kantor Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel). Mereka menuntut perbaikan Jalan Lettu Karim Kadir yang amblas selama bertahun-tahun.

Massa geram karena Pemprov Sumsel tak kunjung memperbaikinya. Jalan itu ada di Kelurahan Karang Jaya, Kecamatan Gandus, Palembang.

Koordinator aksi, Afrianto mengatakan cukup banyak korban yang mengalami luka-luka hingga patah tangan akibat jatuh di jalan rusak itu selama 4 tahun terakhir. Ia juga menyebut ada wanita hamil yang pernah terjatuh dari kendaraan saat melintas di jalan tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sudah banyak korban imbas jalan amblas tersebut. Ada yang tangannya patah, luka-luka, ibu hamil jatuh, dan kendaraan rusak karena melintas di jalan itu. Sudah 4 tahun itu jalan rusak namun tak kunjung diperbaiki total, hanya menimbun saja," ujar Afrianto, Senin (16/12/2024).

Dalam aksinya, mereka meminta Pj Gubernur Sumsel Elen Setiadi melakukan perbaikan jalan secepatnya. Pihaknya juga menuntut Kepala Dinas PU Bina Marga dan Tata Ruang Sumsel dan Kepala UPTD Palembang PU BMTR Sumsel untuk mundur karena dianggap tak bekerja maksimal.

ADVERTISEMENT

"Jika tidak dipenuhi, jalan akan kami tutup," katanya.

Massa menggeruduk Kantor Gubernur Sumatera Selatan. Mereka menuntut perbaikan Jalan Lettu Karim Kadir yang amblas selama bertahun-tahun.Jalan Lettu Karim Kadir yang amblas selama bertahun-tahun/ Foto: Istimewa

Asisten II Pemprov Sumsel, Basyaruddin Akhmad membenarkan penyelesaian jalan itu tak bisa hanya dengan menimbun menggunakan aspal. Bahkan, beberapa kali penimbunan yang dilakukan selalu amblas.

"Satu-satunya cara dengan membangun konstruksi jalan layang, dengan tiang-tiang untuk jalannya. Untuk Desember ini kami akan timbun dengan agregat, kemudian Januari kami tenderkan, bulan tiga (Maret) sudah bisa jalan konstruksinya," ujarnya.

Ia menyebut untuk pembangunan itu sudah dianggarkan. Pembangunan jalan itu sepanjang 70 meter dengan lebar 6 meter. Nilai proyek itu dianggarkan Rp 7,5 miliar.

"Panjang jalan 70 meter, lebar 6 meter. Nilai anggarannya Rp 7,5 miliar," tutupnya.




(sun/csb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads