Penembakan terjadi di Prancis bagian utara. Lima orang tewas dalam 2 jam. Empat di Kota Loon-Plage, satu lainnya di Kota Wormhout. Pelaku yang berusia 22 tahun menyerahkan diri.
Dilansir Anadolu Agency, Senin (16/12/2024), penembakan itu terjadi pada Sabtu (14/12) sekitar pukul 16.15 waktu setempat. Empat korban terdiri dari dua imigran dan dua penjaga keamanan. Loon-Plage dikenal sebagai pemukiman sementara bagi imigran.
Selain menewaskan 4 orang, penembakan juga membuat sejumlah orang terluka. Diketahui peristiwa itu merupakan penembakan kedua. Sebelumnya terjadi di Kota Wormhout. Korban seorang pria berusia 29 tahun. Jasadnya ditemukan di luar rumah dengan luka tembak di kepala dan beberapa bagian tubuh.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemerintah Kota Wormhout menyebut korban sebagai pemilik bisnis lokal dan perusahaan angkutan truk yang mempekerjakan sekitar 30 orang.
"Masyarakat di kota ini terkejut," kata Wali Kota Wormhout David Calcoen kepada AFP.
Calcoen berharap, "Sistem peradilan akan segera memiliki informasi untuk menguraikan peristiwa-peristiwa yang tidak terpikirkan ini."
Tersangka, pria berusia 22 tahun, menyerahkan diri ke polisi 2 jam usai penembakan pertama. Pihak berwenang menemukan 3 senjata di mobilnya. Dilansir AFP, dia diketahui tidak memiliki catatan kriminal.
"Dia tidak dikenal oleh kepolisian dan otoritas kehakiman," kata kepala jaksa Dunkerque Charlotte Huet dalam sebuah pernyataan dilansir detikNews, Senin (16/12).
(trw/trw)