Lagu Natal membawa semangat dan kegembiraan tersendiri bagi para umat Katolik dan Kristen. Oleh karena itu, lagu-lagu Natal tersebut biasa dinyanyikan bersama-sama saat ibadah perayaan Natal.
Melodi lagu Natal yang indah dan khas membawa perasaan yang penuh sukacita dalam merayakan hari kelahiran Yesus Kristus. Selain itu, lirik yang menyentuh juga memberikan suasana yang bermakna.
Berikut detikSumbagsel rangkum 9 lagu Natal yang dinyanyikan di gereja saat ibadah perayaan Natal beserta liriknya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
9 Lagu Natal yang Dinyanyikan di Gereja
1. Malam Kudus
Dikutip dari Alkitab Sabda, malam kudus dalam versi bahasa Inggris dikenal dengan judu Silent Night. Lirik lagu ini bercerita tentang kebahagiaan atas kelahiran Juruselamat dunia, Yesus Kristus.
Dari laman resmi Smithsonian Institution Washington D.C, lagu ini ditulis oleh seorang pendeta Katolik pada tahun 1818. Pertama kali lagu ini dibawakan oleh Josef Mohr bersama Franz Xaver Gruber saat malam Natal di St. Nicholas Oberndorf, Austria.
Lagu ini menggambarkan malam yang sunyi dan damai saat malam Natal. Berikut lirik lagunya.
1. Malam kudus, sunyi senyap; dunia terlelap.
Hanya dua berjaga terus ayah bunda mesra dan kudus;
Anak tidur tenang, Anak tidur tenang.
2. Malam kudus, sunyi senyap. Kabar baik menggegap;
Bala surga menyanyikannya, dan gembala menyaksikannya:
"Lahir Sang Penebus, lahir Sang Penebus!"
3. Malam kudus, sunyi senyap. Kurnia dan berkat,
tercermin bagi kami terus di wajahMu, ya Anak kudus,
cinta kasih kekal, cinta kasih kekal.
2. Dia Lahir Untuk Kami
Lagu Natal Dia Lahir Untuk Kami merupakan lagu yang dipopulerkan oleh Victor Hutabarat. Meskipun dirilis pada 2009, lagu ini masih menjadi lagu Natal andalan yang sering dinyanyikan di gereja.
Dia Lahir Untuk Kami menggambarkan kelahiran, kematian, hingga kebangkitan Yesus Kristus sebagai juru selamat manusia. Berikut lirik lagunya.
Dia lahir untuk kami, Dia mati untuk kami
Dia bangkit untuk kami semua
Dia itu Tuhan kami, Dia itu Allah kami
Dia Raja di atas s'gala raja
Dia itu Firman Allah yang turun ke bumi
Yang jadi sama dengan manusia
Dia Yesus sobat kami
Dia Yesus Allah kami
Sang Penebus Juruselamat manusia
3. Natal di Hatiku
Natal di Hatiku adalah salah satu lagu Indonesia yang populer yang banyak dinyanyikan saat Natal, termasuk saat beribadah di Gereja. Berdasarkan kanal YouTube UNDVD, lagu ini ditulis dan dinyanyikan oleh Jonathan Prawira.
Lagu ini menunjukkan bahwa Natal bukan hanya perayaan, tetapi penjiwaan terhadap kasih Tuhan, Yesus Kristus. Dalam lagu ini digambarkan keindahan sejati Natal melalui perasaan sukacita.
Berikut lirik lagu Natal di Hatiku.
Seperti palungan
Layakkanlah hatiku
Menyambut-Mu Tuhan
Seperti emas kemenyan dan mur
Biar hidupku berkenan padamu
Reff:
Sebab Natal tak akan berarti
Tanpa kasih-Mu lahir di hatiku
Hanya bersama-Mu Yesus
Ku rasakan selalu
Indahnya natal di hatiku
Bridge:
Bersama paduan suara surga ku bernyanyi
Kemuliaan di tempat maha tinggi
Dan damai sejahtera di antara manusia
Yang hidupnya berkenan kepadamu
4. Hai, Siarkan di Gunung
Lagu ini pertama kali muncul pada 1865 yang dikompilasi oleh John Wesley Work Jr. Lagu Natal ini memiliki judul asli Go Tell It on the Mountain. Simak liriknya berikut ini.
Reff:
Hai, siarkan di gunung, di bukit dan dimana jua,
Hai, siarkan di gunung, lahirnya Almasih!
1. Di waktu kaum gembala menjaga dombanya
Terpancar dari langit cahaya mulia.
Reff.
2. Gembala sangat takut ketika mendengar
Nyanyian bala sorga gempita menggegar.
Reff.
3. Terbaring di palungan yang hina dan rendah,
Sang Bayi menyampaikan, selamat dunia.
Reff.
5. Hai Dunia, Gembiralah!
Dilansir dari Situs Natal Indonesia, lagu Natal 'Hai Dunia, Gembiralah!' adalah salah satu lagu Natal yang dinyanyikan saat perayaan ibadah Natal oleh umat Kristiani. Versi bahasa Inggris lagu ini adalah Joy to the World yang diciptakan oleh Isaac Watts.
Lirik lagunya menggambarkan kegembiraan menyambut kebangkitan Yesus Kristus sebagai Juruselamat. Berikut liriknya.
1. Hai dunia, gembiralah
dan sambut Rajamu!
Di hatimu terimalah!
Bersama bersyukur,
bersama bersyukur,
bersama-sama bersyukur!
2. Hai dunia, elukanlah
Rajamu, Penebus!
Hai bumi, laut, gunung, lembah,
bersoraklah terus,
bersoraklah terus,
bersorak-soraklah terus!
3. Janganlah dosa menetap
di ladang dunia.
Sejahtera penuh berkat
berlimpah s'lamanya,
berlimpah s'lamanya,
berlimpah-limpah s'lamanya.
4. Dialah Raja semesta,
benar dan mulia.
Masyhurkanlah, hai dunia,
besar anug'rahNya,
besar anug'rahNya,
besar, besar anug'rahNya.
6. Hai Mari Berhimpun
Berdasarkan laman Lagu Rohani, lagu 'Hai Mari Berhimpun' merupakan bagian dalam buku nyanyian gereja Kidung Jemaat nomor 109.
Lagu ini pertama kali ditulis oleh pendeta Katolik asal Inggris, Frederick Oakeley pada tahun 1841. Lirik lagu Natal ini mengajak umat Kristiani untuk berkumpul dan merayakan kelahiran Yesus Kristus dengan sukacita dan penuh rasa syukur.
Berikut lirik lagu Hai Mari Berhimpun.
1. Hai mari, berhimpun dan bersukaria
Hai mari semua ke Betlehem
Lihat yang lahir, Raja Balasorga
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
Sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
2. Terang yang ilahi, Allah yang sejati,
t'lah turun menjadi manusia.
Allah sendiri dalam rupa insan
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
3. Gembala dipanggil dari padang raya
menuju palunganNya yang rendah.
Kita pun turut bergegas ke sana!
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
4. Melihat bintangNya, datang orang Majus
menghantar emas, kemenyan dan mur.
Marilah kita persembahkan hati.
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
5. Cahaya abadi dari Allah Bapa
kentara berwujud di dunia:
Anak ilahi berbalutkan lampin.
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
6. Demi kita ini Ia sudah lahir.
Peluk Dia dalam iman teguh:
cinta kasihNya patut kita balas.
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
7. Hai para malaikat, angkatlah suaramu,
biduan sorgawi, bernyanyilah!
Muliakan Allah, Bapa dalam sorga!
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
8. Ya Tuhan yang lahir pada hari ini,
ya Yesus, terpujilah namaMu!
Firman abadi yang menjadi daging!
Sembah dan puji Dia, sembah dan puji Dia,
sembah dan puji Dia, Tuhanmu!
7. Hai Kota Mungil Bethlehem
Menjelang malam perayaan Natal, lagu 'Hai Kota Mungil Bethlehem' menjadi lagu rohani yang sering dinyanyikan di gereja untuk menyambut Natal.
Berdasarkan Bacaan Alkitab, lagu ini termasuk ke dalam nyanyian Kidung Jemaat nomor 94. Lirik lagu ini menyebutkan kota Bethlehem yang merupakan kota tempat Yesus lahir dalam wujud manusia.
Berikut lirik lagu Hai Kota Mungil Betlehem.
1. Hai kota mungil Betlehem, betapa kau senyap;
bintang di langit cemerlang melihat kau lelap.
Namun di lorong g'lapmu bersinar T'rang baka:
Harapanmu dan doamu kini terkabullah.
2. Sebab bagimu lahir Mesias, Tuhanmu;
malaikatlah penjagaNya di malam yang teduh.
Hai bintang-bintang fajar, b'ritakan Kabar Baik:
Sejahtera di dunia! Segala puji naik!
3. Tenang di malam sunyi t'rang sorga berseri;
demikianlah karunia bagimu diberi.
DatangNya diam-diam di dunia bercela;
Hati terbuka dan lembut 'kan dimasukiNya.
4. Ya Yesus, Anak Betlehem, kunjungi kami pun;
sucikanlah, masukilah yang mau menyambutMu.
Telah kami dengarkan Berita mulia:
Kau beserta manusia kekal selamanya.
8. Gita Sorga Bergema
Dilansir laman Lagu Rohani, Gita Sorga Bergema menjadi lagu rohani yang biasa dinyanyikan saat ibadah Natal di gereja. Lagu ini pertama kali muncul dengan judul asli Hark, The Herald Angels Sing pada tahun 1739.
Lagu ini kemudian dinyanyikan oleh Gleen Fredly pada tahun 2006. Lagu Gita Sorga Bergema menunjukkan suasana Natal yang berisi pengaharapan untuk menyatukan umat dengan pujian yang diberikan kepada Yesus Kristus.
Berikut lirik lagu Gita Sorga Bergema.
1. Gita sorga bergema, lahir Raja mulia
Damai dan sejahtera turun dalam dunia
Bangsa-bangsa bangkitlah dan bersoraklah serta
Permaklumkan kabar baik, lahir Kristus t'rang ajaib
Gita sorga bergema lahir Raja mulia
2. Yang di sorga disembah, Kristus Raja yang baka
Lahir dalam dunia dan Maria bundaNya
Dalam daging dikenal, firman Allah yang kekal
Dalam anak yang kecil, nyatalah Imanuel
Gita sorga bergema lahir Raja mulia
3. Raja damai yang besar, surya hidup yang benar
Menyembuhkan dunia, di naungan sayapNya
Tak memandang diriNya, bahkan maut dit'rimaNya
Lahir untuk memberi hidup baru abadi
Gita sorga bergema lahir Raja bergema
9. Yesus Raja Damai
Lagu Yesus Raja Damai merupakan salah satu lagu yang tertera dalam Pelengkap Kidung Jemaat (PKJ), tepatnya lagu nomor 36. Lagu ini menjadi lagu yang sering dinyanyikan jemaat saat ibadah Natal.
Lirik lagu ini menunjukkan sukacita ucapan rasa syukur atas kehadiran Yesus Kristus. Berikut lirik Lagu Yesus Raja Damai:
Yesus, Raja Damai, Tuhan Mahakasih,
sambut kami ini dalam rahmatMu.
Buanglah, ya Tuhan, dosa-dosa kami,
rantai kuasa jahat Kau putuskanlah!
Tumpaslah, ya Tuhan, kuasa kegelapan,
hingga tak tersisa dampak dayanya.
Penebus tersalib, tuntunlah umatMu,
untuk mengasihi Dikau s'lamanya.
Dikau kami ikut t'robos kegelapan,
sampai kami masuk sukacitaMu.
Demikianlah, 9 lagu Natal yang dinyanyikan di gereja saat ibadah perayaan natal beserta liriknya. Selamat merayakan hari Natal bagi detikers yang merayakannya!
Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(des/des)