Profil Gus Miftah Utusan Khusus Presiden, Intelektual Muslim Muda Asal Lampung

Profil Gus Miftah Utusan Khusus Presiden, Intelektual Muslim Muda Asal Lampung

Putri Fadyla - detikSumbagsel
Selasa, 22 Okt 2024 15:19 WIB
Presiden Prabowo Subianto melantik tujuh utusan khusus presiden di Istana Negara, Jakarta, Selasa (22/10/24).  Artis Raffi Ahmad hingga Miftah Maulana Habiburrahman atau yang lebih dikenal sebagai Gus Miftah resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto
Gus Miftah saat pelantikan Utusan Khusus Presiden. Foto: Grandyos Zafna/detikcom
Bandar Lampung -

Gus Miftah menjadi salah satu tokoh yang dilantik sebagai Utusan Khusus Presiden Prabowo Subianto. Gus Miftah mendapat peran sebagai Utusan Khusus Presiden di Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.

Pelantikan sejumlah pejabat negara, dilaksanakan pada Selasa (22/10) di Istana Kepresidenan, Jakarta. Dalam pelantikan pejabat negara, terdapat sekitar 27 tokoh yang resmi dilantik.

Gus Miftah yang dikenal sebagai kiai nyentrik di media sosial menjadi salah satu dari 27 nama tersebut. Ia menjadi utusan khusus bersama dengan sejumlah nama lainnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, siapakah sosok Gus Miftah? Berikut profil lengkapnya yang telah dirangkum oleh detikSumbagsel. Simak penjelasannya di bawah ini.

Profil Gus Miftah

Dilansir dari laman komunitas Layanan Dokumentasi Ulama dan Keislaman, Gus Miftah memiliki nama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman. Ia dikenal sebagai tokoh cendekiawan dan intelektual Muslim.

ADVERTISEMENT

Ia lahir di Desa Adiluhur, Jabung, Lampung Timur, Lampung pada 5 Agustus 1981. Gus Miftah merupakan anak ke-4 dari 5 bersaudara. Ia sering disebut dengan Pujakesuma Putra Jawa.

Gus Miftah merupakan Putra dari Muhammad Murodi dan menjadi keturunan ke-9 Kiai Ageng Hasan Besari. Dari latar belakangnya, ia hidup dan tumbuh di keluarga pesantren. Namun dalam berdakwah ia memilih caranya sendiri dengan pendekatan yang modern.

Sasaran dakwahnya adalah kaum marjinal. Ia mulai dikenal saat video ia yang sedang berdakwah di salah satu kelab malam di Bali viral di media sosial.

Dalam berdakwah ia sering mengangkat isu sosial, seperti keberagaman, gender, dan toleransi dalam Islam. Gus Miftah memiliki peran penting dalam memperjuangkan perdamaian dan toleransi antar umat beragama.

Gus Miftah saat ini telah menikah dan memiliki dua anak. Ia masih aktif untuk berdakwah hingga saat ini.

Riwayat Pendidikan Gus Miftah

Dikutip dari Jurnal UIN Raden Fatah, Gus Miftah saat aliyah belajar di Pondok Pesantren pembangunan Bustanul Ulum Jayasakti di Lampung Tengah. Kemudian ia melanjutkan pendidikannya di Pondok Pesantren Nurul Huda Sragen.

Setelah lulus, ia melanjutkan kuliah di IAIN Sunan Kalijaga, sekarang menjadi UIN Sunan Kalijaga di Fakultas Tarbiyah. Semasa kuliah, ia aktif Ngaji Ngalong di Pondok Pesantren sekitar jogja. Ia juga aktif dalam kegiatan beberapa tempat dan sering mengikuti kiai dan habib.

Namun, saat kuliah di UIN ia tidak dapat menyelesaikan kuliahnya di tahun terakhir. akhirnya ia kembali melanjutkan pendidikan di Universitas Islam Sultan Agung Semarang pada program studi Pendidikan Agama Islam.

Berikut rincian riwayat pendidikan Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman:

· Madrasah Aliyah Pondok Pesantren Bustanul Ulum Jayasakti.

· Pondok Pesantren Nurul Huda Sragen pada tahun 1999.

· UIN Sunan Kalijaga (Tidak Lulus).

· Universitas Islam Sultan Agung Semarang.

Perjalanan Karier Gus Miftah

Gus Miftah dikenal sebagai pendakwah muda yang banyak diikuti oleh anak muda. Gaya dakwahnya yang kekinian menarik perhatian banyak kalangan, terutama generasi muda.

Gus Miftah memulai dakwahnya di tempat-tempat yang tidak biasa. Ia sering menyampaikan ceramah di kelab malam dan memanfaatkan media sosial.

Ia semakin dikenal oleh masyarakat, bahkan ia mendampingi Deddy Corbuzier dalam membaca dua kalimat syahadat. Hingga akhirnya ia sering tampil di berbagai studio televisi swasta untuk berdakwah.

Ia adalah pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji di Sleman, Yogyakarta yang berdiri sejak tahun 2011. Pesantren tersebut menerapkan pendidikan yang modern dan banyak diisi oleh kalangan muda yang ingin belajar dan melakukan kegiatan keagamaan.

Ia baru mulai terjun ke dunia politik saat ia dilantik menjadi Utusan Khusus Presiden. Dalam bidangnya, ia akan berfokus pada isu-isu kerukunan dan toleransi di tengah masyarakat. Berikut rincian karier Gus Miftah.

· Pimpinan Pondok Pesantren Ora Aji, Yogyakarta sejak 2011.

· Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan periode 2024-2029.

Itulah profil lengkap Gus Miftah atau Miftah Maulana Habiburrahman sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan. Semoga bermanfaat.

Artikel ini ditulis oleh Putri Fadyla, peserta Program Magang Merdeka Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads