Jembatan Lalan yang sebelumnya putus tertabrak tongkang batu bara, kembali tersenggol tongkang yang melintas. Sebab, KSOP Palembang sudah memperbolehkan kapal kembali melintas di bawah Jembatan Lalan.
Dalam informasi yang diterima detikSumbagsel, pada Sabtu (14/9/2024) sekitar pukul 08.05 WIB, sebuah tongkang batu bara yang ditarik Tugboat Marina 1621 BG Marine Power 3039, menyenggol pondasi jembatan.
Camat Lalan, Jamian membenarkan peristiwa tersebut. Namun pondasi tiang jembatan yang tersenggol tidak mengalami kerusakan parah, sebab tongkang hanya menyerempet bagian belakang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bukan ditabrak. Tapi disenggol Pak," kata Jamian saat dikonfirmasi detikSumbagsel, Minggu (15/9/2024).
Saat ini, nakhoda kapal tugboat itu sudah diamankan dan dimintai keterangan oleh Ditpolairud Polda Sumsel. "Di-BAP di Ditpolairud Polda Sumsel," ujarnya.
Untuk diketahui, Jembatan Lalan masih dalam proses perbaikan. Diberitakan sebelumnya, jalur sungai Jembatan Lalan Musi Banyuasin yang sempat ditutup sudah bisa dilalui kapal.
Kepala KSOP Palembang, Laksamana Pertama TNI Idham Faca mengatakan jalur sungai sempat ditutup akibat puing-puing dari jembatan yang roboh. Mulai Rabu (11/9), kapal sudah normal lewat di jalur tersebut.
"Ya kemarin kita sudah buka jalur sungai yang sempat ditutup akibat puing-puing dari Jembatan P.6 Lalan di Kecamatan Lalan yang roboh, sekarang ini aktivitas masyarakat di jalur tersebut sudah normal," kata Idham kepada detikSumbagsel, Kamis (12/9/2024).
Idham juga mengimbau nakhoda kapal dan speed boat yang melewati jalur Sungai Musi, terutama di Jembatan Lalan, selalu berhati-hati dan mengedepankan keselamatan.
"Saya juga mengimbau untuk nakhoda kapal dan serang speed boat agar selalu berhati-hati terutama saat melewati Jembatan Lalan," ungkapnya.
(sun/csb)