Basuki Tewas Gantung Diri di Dapur Rumah, Sempat Minta Maaf ke Keluarga-Tetangga

Sumatera Selatan

Basuki Tewas Gantung Diri di Dapur Rumah, Sempat Minta Maaf ke Keluarga-Tetangga

Irawan - detikSumbagsel
Senin, 02 Sep 2024 14:30 WIB
Basuki (53)  ditemukan tewas gantung diri saat dievakuasi ke rumah sakit.
Basuki (53) ditemukan tewas gantung diri saat dievakuasi ke rumah sakit (Foto: Istimewa/Polres PALI).
PALI -

Warga Desa Raja Kecamatan Tanah Abang Kabupaten PALI, Sumatera Selatan (Sumsel) dihebohkan dengan penemuan pria paruh baya tewas tergantung di dapur rumahnya. Sebelum tewas, korban sempat keliling rumah keluarga dan tetangga untuk meminta maaf.

Diketahui pria tersebut bernama Basuki (53), dia ditemukan tewas tergantung dapur rumahnya di Desa Raja Kecamatan, Tanah Abang, Kabupaten PALI, Minggu (1/9/2024) sekitar pukul 16.00 WIB.

Kapolsek Tanah Abang Iptu Arzuan mengatakan, saat ini korban sudah dimakamkan pihak keluarga.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ya benar, Minggu (1/9) kemarin sekitar pukul 16.00 WIB bertempat di rumah korban di Desa Raja Tanah Abang PALI telah terjadi peristiwa gantung diri yang mengakibatkan korban bernama Basuki meninggal dunia tergantung di dapur rumahnya dan korban saat ini sudah dimakamkan pihak keluarga," katanya kepada detikSumbagsel, Senin (2/9/2024).

Arzun menceritakan, dari hasil pemeriksaan yang dilakukan petugas sebelum korban meninggal, korban sempat keliling rumah menemui tetangganya untuk meminta maaf.

ADVERTISEMENT

Namun, sambungnya, hal itu tidak terlalu dihiraukan karena tidak ada tetangga yang mengira dan mengetahui bahwa korban akan melakukan gantung diri pada hari itu.

"Dari keterangan tetangga dan keluarga memang satu dua hari sebelum korban gantung diri korban ini sempat meminta maaf namun tidak terlalu dihiraukan warga," ungkapnya.

Setelah kejadian, Kata Arzun, korban dibawa ke Rumah Sakit Pratama Tanah Abang. Namun keluarga korban tidak bersedia atau menolak untuk dilakukan pemeriksaan medis atau autopsi terhadap korban.

"Keluarga menerima kejadian tersebut adalah takdir dari yang kuasa serta keluarga juga tidak akan menuntut secara hukum yang berlaku," ujarnya.




(csb/csb)


Hide Ads