.webp)
Bocah di Palembang bernama Sultan Arsih (7) dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Musi. Hingga Kamis (22/8), Basarnas Sumsel masih melakukan pencarian terhadap korban.
Kepala Basarnas Sumsel Raymond Konstantin mengatakan kejadian berawal pada Rabu (21/8) pukul 16.00 WIB, korban bersama keenam orang temannya mandi dan berenang di pinggir Sungai Musi tepatnya di Dermaga 3 Ulu Palembang.
"Saat sedang asik berenang tanpa disadari korban sudah menjauh dari pinggir sungai sehingga membuat dirinya terseret derasnya arus sungai, teman-teman korban berusaha untuk menolong namun dikarenakan derasnya arus sungai sehingga korban seketika tenggelam," katanya kepada wartawan, Kamis (22/8/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian Basarnas mendapatkan laporan kejadian tersebut pada rabu sekitar pukul 17.40 WIB. Berdasarkan informasi tersebut, Raymond langsung memerintahkan satu tim Rescuenya untuk berangkat menuju lokasi kejadian guna melakukan pencarian terhadap korban.
"Kita perintahkan anggota satu tim dengan membawa peralatan SAR air lengkap guna melakukan proses pencarian terhadap korban," ungkapnya.
"Pencarian kita lakukan dengan cara penyisiran dan circle di sekitar lokasi kejadian, namun hingga saat ini korban masih belum kita temukan. Dikarenakan kondisi malam dan juga gelap serta dapat membahayakan tim, maka pencarian kita lanjutkan pagi ini," tambahnya.
Dalam proses pencarian kantor SAR Palembang selain mengkoordinir seluruh unsur SAR gabungan yang terdiri dari TNI AL, Polairud, KPLP, PMI dan Masyarakat serta unsur potensi SAR lainnya juga melakukan pembagian SRU (SAR Unit) dan pemetaan wilayah pencarian untuk masing-masing SRU.
"Semoga dengan berbagai upaya yang kita lakukan korban dapat segera kita temukan," tutup Raymond.
(dai/dai)
