Melihat Dukungan Partai-Kursi Pilkada Sumsel, Dua Paslon Penuhi Syarat

Pilgub Sumsel 2024

Melihat Dukungan Partai-Kursi Pilkada Sumsel, Dua Paslon Penuhi Syarat

A Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Senin, 12 Agu 2024 09:30 WIB
ilustrasi pilkada serentak 2015
Foto: Ilustrasi pilkada (Zaki Alfarabi)
Palembang -

Jelang pendaftaran Pilkada serentak 27-29 Agustus 2024, sudah dua pasangan Bacagub dan Bacawagub memenuhi syarat 20% atau 15 kursi (dari jumlah 75 kursi) DPRD Sumsel.

Satu Paslon masih kurang 1 kursi, yakni Heri Amalindo-Popo Ali (Hapal) yang baru mengantongi 14 kursi. Ke-14 kursi itu berasal dari tiga partai, yakni PKB 7 kursi, PAN 6 kursi dan Hanura 1 kursi.

"Tinggal 1 kursi lagi, InsyaAllah PKN, PDIP dan PPP menyusul untuk memberi dukungan kepada Hapal," ujar Juru Bicara Muda Heri Amalindo, Okta Alfarisi, Minggu (11/8/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

PKN pada Pileg 2024 lalu berhasil meraih 1 kursi di DPRD Sumsel. Sementara PDIP punya 9 kursi dan PPP 2 kursi. Sehingga total ketiganya memiliki 12 kursi yang belum resmi mendukung. Jika koalisi ini bergabung, maka jumlah kursi Hapal sebanyak 26 kursi.

"Mudah-mudahan, kita berdoa bersama semua dilancarkan sehingga jumlah dukungan nanti sebanyak 26 kursi," katanya.

ADVERTISEMENT

Sementara Paslon Mawardi Yahya-Anita Noeringhati (Matahati) telah mendapat dukungan dari Gerindra (11 kursi) dan Golkar (12 kursi). Total 23 kursi telah dimiliki Paslon ini.

Panglima Matahati, Syahrial Oesman sebelumnya menyebut jika Matahati sudah mencukupi syarat untuk maju Pilkada Sumsel dari dua partai, yakni Gerindra dan Golkar.

"Golkar dan Gerindra sudah cukup. Mau 2 partai, 3 partai atau lebih tidak jadi soal lagi saat ini," jelasnya.

Juru Bicara Herman Deru-Cik Ujang (HDCU), Alfrenzi Pangarbesi mengungkapkan, HDCU telah mendapat dukungan dari Partai NasDem, Demokrat, PKS dan Perindo. Total kursi dari empat partai ini sebanyak 26 kursi.

Pihaknya juga masih membuka peluang terhadap Parpol lain yang ingin gabung koalisi HDCU. Sebab, beberapa Parpol hingga saat ini belum memutuskan dukungan untuk Pilkada Sumsel. Saat ini, yang belum menyatakan dukungan di antaranya adalah PKN, PPP dan PDIP.

"Kita masih membuka diri kemungkinan Parpol lain yang belum menentukan pilihan untuk bergabung dalam koalisi HDCU," tukasnya.




(dai/dai)


Hide Ads