Anak 12 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian Palembang

Sumatera Selatan

Anak 12 Tahun Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian Palembang

Rio Roma Dhoni - detikSumbagsel
Sabtu, 27 Jul 2024 19:30 WIB
Tim SAR melakukan pertolongan pertama kepada korban tenggelam
Tim SAR melakukan pertolongan pertama kepada korban tenggelam (Foto: Rio Roma Dhoni)
Palembang -

Anak laki-laki berusia 12 tahun berinisial MR tewas tenggelam di kolam bekas galian di Palembang, Sumatera Selatan. Jasad korban sudah diserahkan keluarganya.

Peristiwa itu terjadi di tanah lapang bekas galian Samping Asrama Haji, Kelurahan Kebun bunga, Kecamatan Sukarami, Palembang, Sabtu (27/7/2024) sekitar pukul 13.15 WIB.

Pantauan detikSumbagsel di lokasi kejadian, terlihat pihak petugas dari Basarnas, PMI dan kepolisian melakukan pencarian korban. Tidak lama kemudian korban berhasil ditemukan dan langsung diberikan pertolongan, pihak keluarga yang datang menangis histeris melihat korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kapolsek Sukarami, Kompol Ikang Ade Putra mengatakan, sebelum kejadian korban bersama satu orang temannya datang ke lokasi menaiki mobil Feeder LRT pada pukul 12.30 WIB.

"Korban datang bersama temannya menaiki mobil Feeder LRT, kemudian setelah sampai di TKP lalu bermain di dekat bekas galian di samping Asrama Haji Palembang," katanya.

ADVERTISEMENT

Tidak lama kemudian, sambungnya, saksi yang ada di sekitar lokasi melihat anak-anak berlari sambil berteriak 'ada yang tenggelam'. Kata Ikang, saksi bersama seorang pedagang langsung turun ke TKP, namun korban tidak ditemukan.

"Pukul 13.15 WIB saksi langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sukarami dan langsung mendatangi lokasi kejadian selanjutnya langsung menghubungi pihak tim SAR," ujarnya.

Tim SAR yang sampai di lokasi dan langsung melakukan pencarian menggunakan alat selam, lanjutnya, korban akhirnya ditemukan pada pukul 14.30 WIB dan langsung dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Palembang. Namun, dinyatakan meninggal dunia.

"Korban berhasil ditemukan oleh Tim SAR kemudian korban langsung dilarikan ke RS Bhayangkara Palembang, setibanya di rumah sakit korban dinyatakan sudah meninggal dunia," ujarnya.

Dugaan sementara korban meninggal dunia akibat kehabisan oksigen dikarenakan banyak terminum air. Sementara korban langsung dibawa ke rumah duka di Kelurahan Karya Baru, Kecamatan Alang-Alang Lebar kota Palembang, oleh pihak keluarga.




(csb/csb)


Hide Ads