Pria yang Diduga Bunuh Diri Terjun ke Sungai Musi Sempat Insomnia

Sumatera Selatan

Pria yang Diduga Bunuh Diri Terjun ke Sungai Musi Sempat Insomnia

Sabrina Adliyah - detikSumbagsel
Minggu, 14 Jul 2024 15:00 WIB
Badan SAR Nasional (Basarnas) Palembang menyebut A (24) dilaporkan hilang tenggelam di kawasan 7 Ulu.Ia diduga bunuh diri.
Pencarian pria hilang tenggelam di Sungai Musi/Foto: Istimewa (dok. Basarnas Palembang)
Palembang - Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

A (24) masih dalam pencarian usai terjun ke Sungai Musi Palembang. Diketahui, ia mengalami kesulitan tidur atau insomnia dalam beberapa hari terakhir.

"Informasi dari keluarganya, memang A beberapa hari terakhir susah tidur dan seperti orang yang linglung," ungkap Kanit Gakkum Satpolairud Polrestabes Palembang AKP Kamil Al Rasyid kepada detikSumbagsel, Minggu (14/7/2024).

A terjun ke Sungai Musi dari dermaga terminal 7 Ulu, Kecamatan Seberang Ulu I, Palembang pada Sabtu (13/7/2024). Kamil menyebut pihaknya mendapat informasi dari warga sekitar pukul 18.30 WIB.

Kamil menjelaskan A sempat dibawa berobat untuk mengatasi insomnianya tersebut. Menurutnya, korban yang berprofesi sebagai juru parkir itu dijadwalkan kontrol kembali pada Senin (15/7/2024.

"Sudah dibawa berobat, jadwalnya besok kontrol lagi. Tapi sudah kejadian seperti ini (terjun ke sungai)," katanya.

Sebelum pergi, kata Kamil, A sempat meminjam motor sang kakak. Menurutnya, korban tak menjelaskan ke mana akan pergi.

"Dia pinjam motor kakaknya, lalu pergi. Ternyata langsung ke sini (dermaga 7 ulu). Motornya ada di depan, kuncinya kemungkinan dia bawa," lanjutnya.

Saat ini, pihaknya bekerja sama dengan Basarnas dan tim penyelam dari Pemulutan, Ogan Ilir (OI) dalam melakukan pencarian korban.

"Mudah-mudahan korban dapat segera ditemukan," kata Kamil.

Kepala Kantor SAR Palembang Raymond Konstantin menyebut pihaknya menerjunkan 2 tim Search and Rescue Unit (SRU) untuk pencarian korban.

"SRU 1 kami kerahkan untuk menyisir permukaan sungai dengan perahu karet, speedboat Polairud, serta perahu masyarakat seluas 3 km ke arah timur laut. Untuk SRU 2 melakukan pencarian ke arah barat daya seluas 2 km," rincinya.

Menurut Raymond berdasarkan informasi yang didapat dari saksi mata, kejadian berawal pada Sabtu sekira pukul 18.30 WIB. Korban datang ke dermaga penumpang 7 Ulu dengan mengendarai sepeda motor. Kemudian tanpa alasan yang jelas tiba-tiba korban melompat ke Sungai Musi. Sehingga menyebabkan korban hanyut dan tenggelam.

"Diduga korban yang tenggelam itu bunuh diri. Dan dari informasi itu, kita langsung melakukan pencarian terhadap korban yang hilang," kata Raymond.


(sun/dai)


Hide Ads