Ratusan Peternak Sapi di Bangka Belitung Rasakan Manfaat KUR Bank Sumsel Babel

Bangka Belitung

Ratusan Peternak Sapi di Bangka Belitung Rasakan Manfaat KUR Bank Sumsel Babel

Welly Jasrial Tanjung - detikSumbagsel
Sabtu, 29 Jun 2024 10:00 WIB
Salah satu peternak sapi di Bangka Belitung rasakan manfaat KUR.
Salah satu peternak sapi di Bangka Belitung rasakan manfaat KUR. (Foto: Istimewa/Humas Bank Sumsel Babel)
Bangka Belitung -

Ratusan peternak sapi di Bangka Belitung sudah merasakan manfaat menjadi mitra Bank Sumsel Babel. Tak hanya sekedar menyalurkan modal, Bank Sumsel Babel juga bekerja sama dengan pihak ketiga dan pemerintah untuk mendorong swasembada daging.

Syaiful Amin (46), salah satu petani, peternak dan penggemuk sapi di Desa Sumber Jaya Permai Kabupaten Bangka Selatan, Provinsi Bangka Belitung, yang merasakan manfaat KUR tersebut.

"Dengan KUR Bank Sumsel Babel, kini saya sudah memiliki 7 sapi, dan sudah bisa renovasi rumah dan juga membeli sepeda motor untuk operasional," katanya.

Menurutnya, tim dokter turun langsung melakukan penyuluhan dan juga pihak ketiga siap menampung sapi jika sakit.

"Ada asuransi yang bikin tenang, sapi kalau sakit bisa dengan mudah koordinasi dengan pihak ketiga untuk dipotong," katanya.

Manfaat yang sama dirasakan juga oleh Suaji Ahmad, ia mengatakan jerih payah sebanding dengan yang diperoleh.

"Ikut KUR Bank Sumsel banyak manfaatnya, sehingga saat ini peternakan bisa berkembang," katanya.

Sementara itu, Darminto warga desa setempat juga mengaku sangat terbantu menjadi mitra Bank Sumsel Babel.

Berkat program ini dirinya terbantu bahkan mendapat berkah yang lain yakni dari kotoran dan urine sapi yang juga bisa dimanfaatkan.

"Sekitar 90 persen pupuk dari perkebunan sudah tidak menggunakan pupuk kimia, semua organic dari urine dan kotoran sapi," katanya.

Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank Sumsel Babel, Robi Hakim mengatakan pihaknya berkolaborasi dengan pemerintah dan pihak ketiga untuk program penggemukan sapi.

"Melalui program ini, diharapkan harga daging sapi di Bangka Belitung menjadi lebih terkendali, dan diharapkan dapat mewujudkan swasembada daging," ungkapnya.




(csb/csb)


Hide Ads