Sejumlah program sudah dilakukan Pj Gubernur Sumatera Selatan Agus Fatoni sepanjang masa kepemimpinannya di Provinsi Sumsel. Bahkan sejumlah gerakan serentak dikomandoinya untuk seluruh daerah di 17 kabupaten/kota di Sumsel pada 2024 ini.
"Gerakan serentak itu di antaranya pengendalian inflasi, penanganan stunting, bedah rumah, pelayanan KB, pembangunan sanitasi, perlindungan pegawai rentan, pangan dan operasi pasar murah serta lainnya," ujar Fatoni dalam berbagai kesempatan.
Dirjen Bina Keuangan Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu telah bertugas di Sumsel sejak 2 Oktober 2023 lalu. Ia ditugaskan Menteri Dalam Negeri M Tito Karnavian untuk menggantikan Gubernur/Wakil Gubernur Sumsel Herman Deru-Mawardi Yahya yang habis masa jabatan 1 Oktober 2023.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Di awal menjabat, Fatoni punya 5 penugasan khusus dari Mendagri. Ia diminta menuntaskan bencana kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di sejumlah daerah di Sumsel, terutama di wilayah Ogan Komering Ilir (OKI). Bahkan, Fatoni beberapa kali ke OKI untuk memberi support petugas yang terjun ke lapangan.
Selain Karhutla, fokus lainnya adalah menurunkan angka prevalensi stunting. Kemudian menurunkan angka kemiskinan ekstrem, pengendalian inflasi dan yang terakhir menyukseskan Pilkada serentak 2024.
Penugasan itu juga dikolaborasikan dengan 17 daerah di Sumsel, khususnya terhadap para penjabat yang ditugaskan menjadi bupati/wali kota dan kepala daerah hasil Pilkada di Sumsel.
Sepanjang 9 bulan menjadi Pj Gubernur Sumsel, Fatoni telah menorehkan berbagai capaian kinerja. Sejumlah capaian itu pernah disampaikam secara resmi melalui press release yang dilihat detikSumbagsel.
Di antaranya adalah menurunnya tingkat kemiskinan Sumsel pada Maret 2023 menjadi 11,78%. Kemudian, tingkat kemiskinan ekstrem Sumsel pada Maret 2023 turun menjadi 1,29% atau turun 1,89% dibandingkan September 2022 sebesar 3,19%. Dan inflasi Sumsel sampai April 2024 sebesar 3,12%, telah mencapai target pada kisaran 2,5%.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) Sumsel, inflasi Sumsel pada Mei 2024 sebesar 0,06% (mtm) atau menurun dibandingkan April sebesar 0,43%. Untuk inflasi tahunan menurun menjadi 2,98% secara year on year (yoy) dari inflasi bulan sebelumnya 3,12% (yoy).
Untuk prevalensi stunting Sumsel pada 2022 turun signifikan menjadi 18,6% dibandingkan 2021 yang mencapai 24,80%. Selanjutnya, Universal Health Coverage (UHC) program jaminan kesehatan Sumsel telah mencapai 8.597.913 jiwa atau sebesar 97,56% pada Maret 2024.
Kondisi kemantapan jalan Sumsel hingga akhir 2023 mencapai 88,15% atau 1.568,43 km. Pemprov Sumsel juga mempertahankan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) ke-10 kalinya berturut-turut sejak 2014-2023.
Selain itu, total timbulan sampah di Sumsel diperkirakan sebesar 6 ribu ton per hari sedangkan sampah terkelola kondisi existing yang masuk ke TPA sebesar 1.800 ton/hari.
Cakupan pelayanan air minum layak Sumsel mencapai 86,35% (2022), akses sanitasi layak Sumsel 78,62% (2022), luas daerah irigasi yang dilayani 53.030 hektare atau sebesar 58,24%, nilai SAKIP Sumsel 78,25 (2023) atau kategori 'BB' dengan predikat sangat baik.
Untuk penghargaan yang diraih Pemprov Sumsel selama 2023 ada 56 penghargaan. 14 penghargaan di antaranya bidang tata kelola pemerintahan, 7 bidang ekonomi, 3 bidang Infrastruktur, 7 bidang SDM dan 25 bidang Sosial.
Fatoni juga meraih 37 penghargaan periode Oktober 2023-Juni 2024 (ketika menjabat). Dari 37 penghargaan tersebut 20 di antaranya didapatkan Fatoni. Sedangkan untuk penghargaan yang diraih Provinsi Sumsel periode 2023 berjumlah 56 penghargaan.
Penghargaan itu di antaranya apresiasi pembinaan program kampung iklim (Proklim) tingkat provinsi (2023) dari KLHK, akselerator entas stunting dan kemiskinan ekstrem dan komitmen dan kepedulian dalam pengembangan profesi guru dari PGRI Sumsel dan lainnya.
Dia juga pernah diberikan gelar adat Suttan Mangku Keresidenan dari Lembaga Pembina Adat OKU Timur, Meraje Emban Adat dari Ketua Adat Muara Enim dan Kanjeng Raden Tumenggung dari Keraton Surakarta Hadiningrat.
(dai/dai)