Anggaran untuk Pilkada di Kabupaten Musi Banyuasin, Sumatera Selatan pada 27 November 2024 mencapai Rp 121,6 miliar. Anggaran itu diperuntukkan penyelenggaraan, pengawasan dan keamanan selama masa tahapan Pilkada Muba digelar.
Pj Bupati Muba, Sandi Fahlepi mengatakan, besarnya anggaran itu diminta untuk dipakai sesuai peruntukan. Ia berpesan agar anggaran itu tidak menjadi masalah bagi pengelolanya di kemudian hari.
"Sudah disalurkan semua. Dimohon untuk mempergunakan anggaran tersebut secara akuntabel dan transparan sehingga tidak ada permasalahan ke depan," ujar Pj Bupati Muba Sandi Fahlepi, Jumat (21/6/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia juga mengajak KPU, Bawaslu dan TNI/Polri bersatu dan bersinergi menjaga kondusifitas wilayah dan menyukseskan Pilkada serentak khususnya di Kabupaten Muba.
"Pemkab Muba siap menyukseskan Pilkada 2024. Semoga Pilkada nanti bisa menghasilkan pemimpin potensial dan membawa kemajuan daerah," katanya.
Kepala Badan Kesbangpol Muba Joni Martohonan mengungkapkan, dana hibah untuk Pilkada di Muba sudah ditransfer ke KPU, Bawaslu, Kodim 0401 Muba dan Polres Muba.
Joni menyebut, anggaran untuk Pilkada Muba dilakukan penganggaran 2 kali, yakni pada 2023 sebesar 40% dan 2024 sisanya sebanyak 60%. Anggaran untuk KPU Muba menjadi yang terbesar dibandingkan yang lain.
"KPU Muba mendapat anggaran Rp 81,2 miliar (2023 Rp 36,3 miliar dan 2024 Rp 44,5 miliar). Kemudian Bawaslu Muba Rp 25,8 miliar (Rp 10,3 miliar dan Rp 15,4 miliar), Kodim 0401 Muba Rp 3,5 miliar dan Polres Muba Rp 11 miliar," imbuhnya.
(dai/dai)