.webp)
Di UFC 302 pada Minggu (2/6), Islam Makhachev mengalahkan Dustin Poirier. Kemenangan tersebut membuatnya mampu pertahankan sabuk juara kelas ringan.
Dikutip detikSport, UFC 302 digelar di Prudential Center, New Jersey, AS. Makhachev memastikan kemenangannya di ronde kelima.
Dalam pertarungan tersebut, Poirier berikan perlawanan ketat. Ia lolos dari tiga kali kuncian Makhachev. Namun d'arche choke-nya Makhachev membuat The Diamond menyerah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Hingga saat ini, Makhachev sudah tiga kali mempertahankan sabuk juara kelas ringan UFC. Ia mempertahankannya dari Alxeander Volkanovski (dua kali tarung) dan dari Dustin Poirier.
Sebelumnya, Makhachev merebut sabuk juara itu dari Charles Oliveira. Untuk diketahui, ia merupakan petarung aktif kelas ringan UFC dengan 14 winning streak alias 14 kali kemenangan beruntun. Kini, rekor kemenangannya pun bertambah, 26-1.
Usai menumbangkan Poirier, Makhachev blak-blakan ingin mengawinkan sabuk juara UFC. Karena gelar kelas ringan sudah didapat, kini incarannya sabuk juara kelas welterweight yang lagi dipegang Leon Edwards.
"Itulah mimpi saya. Saya mau bertarung untuk sabuk kedua dan mau merasakan energinya lagi. Saya mau sabuk yang baru," kata Makhachev dikutip ESPN.
Untuk diketahui, Makhachev meneruskan 'trah' Khabib Nurmagomedov sebagai penerus juara kelas ringan UFC. Kedua petarung itu sama-sama berasal dari Dagestan dan bersahabat sejak kecil.
Khabib punya rekor sempurna selama berkarier di MMA yakni 29-0 alias nggak pernah kalah. Namun, Khabib hanya punya satu sabuk juara kelas ringan. Kini, Makhachev ingin mengkawinkan dua sabuk juara, yang belum pernah dilakukan Khabib.
(sun/mud)
