Avanza Muatan 12 Jeriken Pertalite Hangus Terbakar, Sopir Pilih Kabur

Jambi

Avanza Muatan 12 Jeriken Pertalite Hangus Terbakar, Sopir Pilih Kabur

Ferdi Al Munanda - detikSumbagsel
Kamis, 23 Mei 2024 19:00 WIB
Petugas Damkar padamkan api di mobil Avanza pengangkut BBM Pertalite
Petugas Damkar padamkan api di mobil Avanza pengangkut BBM Pertalite (Foto: Dok Damkar Kota Jambi)
Jambi -

Sebuah minibus mengangkut 12 jeriken BBM bersubsidi jenis Pertalite hangus terbakar di jalanan Kota Jambi. Sopir mobil tersebut melarikan diri.

Kepala Damkar Kota Jambi, Mustari Al Affandi mengatakan bahwa BBM jenis Pertalite itu berhasil diamankan sebanyak 6 jeriken saja, sedangkan 6 jerigen lainnya hangus terbakar.

"Laporan yang kita terima ketika ada sebuah mobil terbakar di jalan raya, dari laporan itu kita langsung menuju ke lokasi dan mobil sudah hangus terbakar dengan 6 jeriken BBM berisi Pertalite," kata Mustari kepada detikSumbagsel, Kamis (23/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mustari juga mengatakan untuk 6 jeriken BBM Pertalite yang aman dan tidak terbakar memiliki total berat sebanyak 210 liter. Minyak BBM Pertalite itu belum diketahui akan digunakan buat apa dari pihak sopir.

"Sopir saat itu sempat mengamankan jeriken yang belum terbakar dari dalam mobil, setelah amankan 6 jeriken itu sopir langsung kabur dan melarikan diri," ujar Mustari.

ADVERTISEMENT

Mobil itu awalnya mengeluarkan api dari pintu bagian belakang. Sopir pengangkut BBM itu juga sempat panik kemudian juga menabrak warung pedagang di tepi jalan.

Mobil itu berhasil dipadamkan dengan memakan waktu 35 menit, petugas Damkar juga telah menyerahkan kasus terbakarnya mobil tersebut ke pihak kepolisian untuk menyelidiki terkait mengangkut BBM subsidi itu.

Polisi juga sudah mengamankan 6 jeriken berisi BBM Pertalite tersebut buat dijadikan alat bukti dan pengembangan lebih lanjut.

"Saat ini kami dari petugas pemadam kebakaran menyerahkan kasus kebakaran mobil ini ke pihak polisi. Kami juga belum bisa menyimpulkan apakah ini masuk dalam kategori penimbun BBM subsidi atau bagaimana karena polisi yang akan menindaklanjutinya," sebut Mustari

Sementara itu, Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel mendukung sepenuhnya proses investigasi yang dilakukan oleh pihak kepolisian terkait insiden mobil minibus di Jalan H Adam Malik, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung,Kota Jambi.

"Pertamina menyayangkan masih adanya oknum penimbun BBM, Pertamina menghimbau kepada masyarakat untuk tidak melakukan pengisian berulang dan menimbun karena BBM merupakan bahan berbahaya," ujar Area Manager Communication, Relation & CSR Sumbagsel, Tjahyo Nikho Indrawan.

Pertamina terus mengawal ketat penyaluran dan penjualan BBM Subsidi agar tepat sasaran serta kami dengan tegas telah menginstruksikan kepada seluruh lembaga penyalur untuk dapat menyalurkan sesuai regulasi yang berlaku.

"Kami juga menegaskan kembali kepada SPBU agar tidak menjual BBM Subsidi kepada konsumen dengan menggunakan kemasan khusus kecuali menyertakan surat rekomendasi dari instansi terkait sesuai dengan peruntukannya dan tidak diperjualbelikan kembali. Lembaga penyalur juga tidak diperkenankan untuk menjual BBM Subsidi kepada kendaraan dengan tangki modifikasi yang melebihi batas normal," tegas Nikho.

Jika menemukan indikasi kecurangan masyarakat dapat segera melaporkan kepada aparat penegak hukum, atau melalui Pertamina Call Center (PCC) 135.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads