OKU Kembali Dilanda Banjir, BPBD Fokus Bantu Evakuasi Warga

Sumatera Selatan

OKU Kembali Dilanda Banjir, BPBD Fokus Bantu Evakuasi Warga

Reiza Pahlevi - detikSumbagsel
Kamis, 23 Mei 2024 20:20 WIB
Banjir setinggi 1 meter lebih akibat meluapnya Sungai Ogan kembali melanda OKU.
Foto: Banjir setinggi 1 meter lebih akibat meluapnya Sungai Ogan kembali melanda OKU. (Dok. Istimewa)
Ogan Komering Ulu -

Banjir kembali terjadi di wilayah Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan. Padahal, baru 2 pekan banjir bandang akibat luapan Sungai Ogan terjadi di wilayah tersebut. Banjir ini disebabkan karena Sungai Ogan dan Sungai Kambas kembali meluap imbas dari hujan deras di daerah tersebut.

Banjir terjadi pada Kamis (23/5/2024) dini hari pukul 00.15 WIB. Sejumlah rumah, fasilitas umum dan akses jalan terendam banjir. Pada beberapa titik, ketinggian air bahkan mencapai 1 meter lebih. Dari data sementara, 5 kecamatan di wilayah OKU terendam. Yakni, Kecamatan Ulu Ogan, Muara Jaya, Pengandonan, Lengkiti dan Semidang Aji.

"Iya banjir juga terjadi di wilayah OKU. Saat ini tim BPBD tengah berupaya melakukan evakuasi warga di lokasi yang terdampak banjir. Sebelumnya, kita sudah membantu 2 perahu untuk evakuasi. Total BPBD OKU sudah punya 4 perahu," ujar Kepala Pelaksana BPBD Sumsel, M Iqbal Alisyahbana, Kamis (23/5/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya saat ini masih mendata jumlah korban, rumah dan fasilitas kesehatan dan pendidikan yang terdampak banjir. Bahkan, akses jalan di beberapa titik terdampak banjir.

"Masih dalam pendataan, karena sinyal internet dan listrik di wilayah tersebut dalam gangguan," terangnya.

ADVERTISEMENT

Pusdalops BPBD OKU, Gunalfi yang dikonfirmasi menyebut untuk sementara ini pihaknya masih fokus ke evakuasi warga terlebih dahulu. Saat ini tim di lapangan juga terkendala komunikasi..

"Rekan-rekan dengan tim di kecamatan terkendala sinyal handphone yang hilang-hilangan sebab posisi lampu mati semua di wilayah-wilayah yang terdampak banjir," ungkapnya.

Menurut laporan peringatan dini yang dikeluarkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), menyebutkan wilayah OKU masih akan dilanda hujan lebat. Status cuaca waspada.

BMKG juga melaporkan bahwa untuk kondisi saat ini disebabkan oleh adanya pola konvergen (pertemuan angin) di wilayah Sumsel bagian Barat yang menyebabkan adanya penumpukan massa udara dan membentuk awan-awan konvektif (hujan) serta kelembaban udara yang cukup tinggi pada lapisan 800-500 mb berkisar antara 70% -100%.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads