Pengertian Salat Taubat Beserta Tata Cara dan Keutamaannya

Pengertian Salat Taubat Beserta Tata Cara dan Keutamaannya

Achmad Rizqi Setiawan - detikSumbagsel
Minggu, 28 Apr 2024 17:00 WIB
Ilustrasi Salat
Foto: Ilustrasi salat taubat (Foto: Getty Images/iStockphoto/mustafagull)
Palembang -

Sebagai seorang manusia, tentunya kita tidak pernah lepas dari suatu kesalahan baik itu sengaja ataupun juga tidak disengaja. Kesalahan yang bersifat melanggar agama ini juga dapat membuat catatan buruk bagi amal perbuatan.

Untuk menghapus catatan buruk itu dan memperbaiki kesalahan yang telah diperbuat, Islam menganjurkan umatnya untuk melakukan salat taubat. Salat ini menjadi amalan yang penting untuk dilakukan bagi umat Islam yang ingin memperbaiki diri dan bertaubat atas semua perbuatan dan kesalahan yang pernah dilakukan.

Berikut detikSumbagsel rangkum pengertian, tata cara, beserta keutamaan dari salat taubat yang dilansir dari beberapa sumber.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengertian Salat Taubat

Taubat merupakan perasaan menyesal seorang manusia sehingga dirinya ingin memperbaiki diri agar menjadi lebih baik. Dilansir dari NU Online Lampung, taubat diartikan sebagai penyesalan atau kesadaran seseorang akan dosa dan berniat untuk memperbaiki perbuatannya.

Dalam sebuah kitab yang ditulis oleh Syekh Nawawi Banten yang berjudul Nihayatuz Zain menyebutkan, apabila taubat dilakukan seseorang dengan cara yang benar maka dapat dipastikan akan melebur dosa yang telah dilakukan meskipun itu dosa besar.

ADVERTISEMENT

Terdapat sebuah hadis Rasulullah SAW yang diriwayatkan Ibnu Majah yang berbunyi:

كُلُّ بَنِي آدَمَ خَطَّاءٌ، وَخَيْرُ الْخَطَّائِينَ التَّوَّابُونَ

Artinya: "Setiap anak keturunan Adam adalah orang yang berbuat kesalahan, dan sebaik-baiknya orang yang berbuat kesalahan adalah orang yang bertaubat (HR Ibnu Majah).

Ada juga ajaran para ulama yang dilandasi oleh sebuah hadis Rasulullah SAW dari Abu Bakar As-Shidiq yang berbunyi:

مَا مِنْ رَجُلٍ يُذْنِبُ ذَنْبًا ثُمَّ يَقُومُ فَيَتَطَهَّرُ، ثُمَّ يُصَلِّي ثُمَّ يَسْتَغْفِرُ اللَّهَ إِلَّا غَفَرَ لَهُ

Artinya: "Tidaklah seseorang berbuat dosa lalu ia beranjak bersuci, melakukan shalat kemudian beristighfar meminta ampun kepada Allah kecuali Allah mengampuninya." (HR Imam Tirmidzi).

Tata Cara Salat Taubat

Sebagai langkah awal untuk melakukan salat taubat, tentunya kita harus mengetahui dulu tata cara dan apa saja yang dikerjakan saat melaksanakan salat taubat.

Dilansir dari buku Panduan Shalat Untuk Wanita: Panduan Bersuci untuk Sholat oleh Ria Khoirunnisa S.Pd dan Ebook 10 Dosa Besar oleh Hamba Allah, adapun tata caranya sebagai berikut:

1. Berwudu dengan sempurna yang mana dilakukan dengan sesuai sunah dan tuntunan yang diajarkan Rasulullah SAW.

2. Salat dua rakaat seperti melaksanakan salat sunah lainnya namun dengan membaca niat salat taubat. Berikut ini niatnya.

أصلى سُنَّةَ التَّوْبَةِ رَكْعَتَيْنِ لِلَّهِ تَعَالَى

Latin: "Ushalli sunnatat taubati rak'ataini lillaahi ta'aalaa."

Artinya: "Saya niat salat taubat dua rakaat lillahi ta'aalaa."

3. Dilakukan secara mandiri atau sendirian

4. Tidak ada bacaan khusus ketika salat, karena caranya hampir sama dengan salat sunah lainnya. Tapi, Ada sebagian ulama menganjurkan ketika membaca surah pendek dianjurkan membaca QS. Al-Kaafirun pada rakaat pertama dan QS. Al-Ikhlash pada rakaat kedua

5. Boleh dilakukan kapan saja dan dianjurkan untuk mengerjakannya pada malam hari

6. Salat taubat dikerjakan paling sedikit dua rakaat dan paling banyak enam rakaat yang mana di setiap dua rakaatnya satu kali salam seperti hadis Nabi Muhammad SAW dalam melaksanakan salat sunah.

7. Mata tetap terbuka dan berusaha khusyu'

8. Sambil bersujud, lakukanlah "Pengakuan" dengan menyebutkan satu-persatu dosa yang pernah dilakukan. Seperti sebuah hadis Rasulullah SAW dari Abu Hurairah yang berbunyi:

أَقْرَبُ مَا يَكُوْنُ العَبْدُ مِنْ رَبِّهِ وَهُوَ سَاجِدٌ فَأَكْثِرُوا الدُعَاءَ

Artinya: "Keadaan seorang hamba paling dekat dengan rabbnya adalah ketika ia sedang bersujud, maka perbanyaklah berdoa saat itu." (HR Muslim).

9. Setelah selesai melakukan salat taubat, ada baiknya untuk membaca istighfar sebagai berikut:

أَسْتَغْفِرُ اللهَ الَّذِي لاَ إِلهَ إِلاَّ هُوَ الْحَيُّ الْقَيُّومُ وَ أَتُوبُ إِلَيْه

Latin: "Astaghfirullahal'adzim, alladzi la ilaha illa huwal hayyul qayyumu wa atuubu ilaih"

Artinya: "Aku memohon ampun kepada Allah, Dzat yang tidak ada sesembahan kecuali Dia. Yang Maha Hidup lagi Maha Berdiri Sendiri. Dan aku bertaubat kepada-Nya."

Selain itu, bisa juga membaca sayyidul istighfar seperti di bawah ini.

اللَّهُمَّ أَنْتَ رَبِّي لَا إِلَهَ إِلَّا أَنْتَ خَلَقْتَنِي وَأَنَا عَبْدُكَ وَأَنَا عَلَى عَهْدِكَ وَوَعْدِكَ مَا اسْتَطَعْتُ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ شَرِّ مَا صَنَعْتُ أَبُوءُ لَكَ بِنِعْمَتِكَ عَلَيَّ وَأَبُوءُ لَكَ بِذَنْبِي فَاغْفِرْ لِي فَإِنَّهُ لَا يَغْفِرُ الذُّنُوبَ إِلَّا أَنْتَ

Latin: "Allahumma anta rabbi laa ilaaha illa anta khalaqtanii wa anaa 'abduka wa anaa 'alaa 'ahdika wa wa'dika mastatha'tu a'uudzubika min syarri maa shana'tu abuu-u laka bini'matika 'alayya wa abuu-u bi dzanbi faghfir lii fa innahu laa yaghfirudz dzubuuba illa anta."

Artinya: "Ya Allah, Engkau Rabbku, tidak ada sembahan yang haq kecuali Engkau. Engkau menciptakanku dan aku hamba-Mu. Aku di atas perjanjian dan janji-Mu semampuku. Aku berlindung kepada-Mu dari keburukan apa yang aku lakukan, aku mengakui untuk-Mu nikmat-nikmat-Mu atasku, dan aku mengakui untuk-Mu dosa-dosaku, maka ampunilah aku, sungguh tidak ada yang mengampuni dosa-dosa selain Engkau."

Keutamaan Salat Taubat

Dilansir dari situs resmi Baznas Kota Yogyakarta, berikut ini keutamaan-keutamaan melakukan salat taubat di antaranya:

1. Memperkuat hubungan dengan Allah SWT

Ketika melaksanakan shalat Taubat, seseorang itu sama saja mempererat hubungannya dengan Allah SWT sehingga dapat meningkatkan hubungan spiritualnya.

2. Membantu memperbaiki diri

Salat taubat dapat membantu seseorang dalam usahanya untuk memperbaiki diri serta meningkatkan kesadaran akan kesalahan dari perbuatan-perbuatan buruk yang dilakukan sebelumnya.

3. Membantu memohon ampunan dan penghapus dosa

Apabila seseorang melakukan salat taubat dengan benar dan dengan niat yang ikhlas untuk bertaubat, dapat dipastikan hal itu membantunya untuk mendapat ampunan dan pelebur dosa-dosa yang telah dilakukannya.

4. Mendapatkan rasa tenang dan damai

Amalan sunah ini juga akan membuat seseorang merasa tenang dan damai karena telah memohon ampunan dari Allah SWT dan merasa lega telah memperbaiki diri.

5. Mendapatkan pahala

Setiap amalan baik yang dilakukan umat Islam tentu akan mendapat pahala dari Allah SWT, begitu juga dengan seseorang yang melakukan salat taubat, ia pahalanya akan dicatat oleh malaikat.

6. Menjaga diri dari melakukan dosa yang sama di masa depan

Salat taubat dapat membantu seseorang dalam pembatasan diri dari tingkah laku yang menimbulkan kemaksiatan dan juga sebagai kontrol diri agar tidak melakukan kesalahan serupa di masa mendatang.

Itulah tadi penjelasan mengenai Pengertian, tata cara, beserta keutamaan dari salat taubat. Semoga bermanfaat.

Artikel ini ditulis oleh Achmad Rizqi Setiawan, peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.




(dai/dai)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads