Adu Jotos Kru Bus dan Pemobil gegara Tak Diberi Jalan

Regional

Adu Jotos Kru Bus dan Pemobil gegara Tak Diberi Jalan

Ainur Rofiq - detikSumbagsel
Senin, 15 Apr 2024 13:18 WIB
Mantan Kapolres Bojonegoro Kombes Budi Hendrawan saat melerai kru bus Margo Joyo adu jotos dengan pengemudi Avanza.
Foto: Istimewa/dok. Budi Hendrawan)
Bojonegoro -

Heboh di media sosial, tiga orang terlibat adu jotos di tengah kemacetan. Setelah ditelusuri, peristiwa tersebut terjadi di jalan raya Babat-Boureno, tepatnya di Desa Kalisari, Kecamatan Boureno, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur.

Dalam video berdurasi 21 detik terlihat seorang pria baku hantam melawan dua pria lainnya. Baku pukul dan tendangan terjadi. Bak-buk, bak-buk!

Seperti apa duduk perkaranya?

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Dari hasil keterangan warga sekitar lokasi adanya bus Margo Joyo ngeblong (melawan arus) dari arah barat (Bojonegoro) yang hendak kembali ke jalur kiri," kata Kapolsek Boureno AKP Suiswanto, Minggu (14/4/2024), dilansir detikJatim.

"Namun diduga terhalang oleh mobil Avanza yang pada posisi di jalurnya. Dan dari arah timur (Babat) juga ada bus Margo Joyo juga," sambungnya.

ADVERTISEMENT

Adu jotos melibatkan pemobil Avanza dan 2 kru bus Margo Joyo. Dia tak memberi jalan ke bus, sehingga kru diduga turun dan terjadilah adu mulut dan berujung jotos. Peristiwa ini terjadi pada Minggu (14/4/2024) sore.

Sopir Bus Diamankan Polisi

Polisi mengamankan kru bus yakni sopir Agus (26) asal Desa Kedangdowo, Kecamatan Jepon, Blora, dan dua kondektur Arip asal Desa Sumberaji, Kecamatan Sukodadi, Lamongan, dan Vida asal Desa Plesungan, Kecamatan Kapas, Bojonegoro.

"Ketiga kru diperiksa dan dites urine," kata Kasatlantas Polres Bojonegoro AKP Anjar Rahmad Putra.

Soal kronologi dan pemicu kejadian, Anjar menegaskan bus Margo Joyo melaju dari Bonojonegoro ke arah Surabaya. Bus mendahului mobil lain dan mengambil jalur kanan, namun saat hendak masuk ke jalur kiri tak diberi jalan oleh pemobil Avanza.

"Ngeblong (mendahului dengan melawan arus) namun tidak dikasih jalan sehingga terjadi perkelahian," tutup Anjar.




(trw/trw)


Hide Ads