Jokowi Jawab Rumor Rebut Kursi Ketum PDIP

Nasional

Jokowi Jawab Rumor Rebut Kursi Ketum PDIP

Eva Savitri - detikSumbagsel
Rabu, 03 Apr 2024 13:50 WIB
Presiden Jokowi
Presiden Joko Widodo (Foto: Presiden Jokowi (Eva/detikcom)
Palembang -

Presiden Jokowi menjawab rumor soal dirinya akan mengambil alih kursi Ketum PDIP. Jokowi meminta pihak-pihak tidak memunculkan rumor tak mendasar.

Rumor terkait Jokowi akan mengambil alih kursi Ketum PDIP diembuskan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto. Jokowi mengaku kaget, sebab selama ini yang diisukan kursi Ketum Golkar.

"Bukan Golkar?" kata Jokowi di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Rabu (3/4/2024).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jokowi merasa heran dengan rumor-rumor merebut kursi ketua umum partai. Dia meminta agar pihak-pihak tersebut tidak memunculkan rumor belaka.

"Katanya mau ngerebut Golkar, katanya mau ngerebut, masa semua mau direbutin semua, jangan seperti itu, jangan seperti itu," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Pernyataan Hasto

Hasto mengembuskan isu terkait Jokowi akan mengambil alih kursi Ketum PDIP di acara diskusi di Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (2/4/2024) malam kemarin. Hasto awalnya bicara Jokowi telah melakukan abuse of power.

"Jadi abuse of power sama. TNI Polri juga banyak saksi yang menyatakan. kemudian kendaraan politik dulu adalah Golkar, sekarang gagasan suatu koalisi besar permanen, rencana pengambil alihan Golkar dan PDIP," ujar Hasto.

Hasto mengatakan dalam kabinet Jokowi, ada menteri powerful dan menteri super powerful. Namun, yang mendapat tugas untuk menjembatani pengambilalihan kursi Ketum PDIP ialah menteri powerful.

"Jauh sebelum pemilu, 5-6 bulan, ada seorang menteri powerful, ada yang super powerful dan powerful, supaya nggak salah image," ujarnya.

"Ini ditugaskan bertemu Pak Ryaas Rasyid oleh Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega agar kepemimpinan PDIP diserahkan Pak Jokowi," ujarnya.




(mud/mud)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads