.webp)
Pelajar SMA di Palembang, bernama M. Alzalal Fallah alias Alif (16) tewas tenggelam saat berenang di Danau Opi, Jumat (1/3/2024) sore. Jasad korban ditemukan pada malam hari setelah Basarnas melakukan pencarian.
Tewasnya Alif tak hanya meninggalkan duka bagi keluarganya, tetapi juga pada teman-temannya, salah satunya yakni Gilang Pratama (15) yang juga saksi saat Alif tenggelam.
Sebelum kejadian, Gilang mengatakan bahwa dia bersama dengan temannya Dendi dan Alif hanya duduk di dermaga. Dendi kemudian berenang, saat itu dia tidak memaksa Alif untuk ikut berenang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi awalnya kami bertiga ke dermaga cuman mau duduk-duduk aja, terus kawan saya yang Dendi nyebur duluan terus saya nyusul. Alif pertamanya enggak mau ikut nyebur, terus tiba-tiba dia juga ikut nyebur, padahal kami nggak paksa," ujarnya, Sabtu (2/3/2024).
Ketika Alif melompat ke danau, korban sempat muncul dipermukaan dan dia bercanda dengan temannya bahwa akan menyelam kembali untuk membeli gorengan di dalam danau.
"Pas Alif timbul, kami bilang untuk naik aja. Terus dia bercanda ke kami kalau dia mau beli gorengan di dalam danau, pas dia udah nyelam yang kedua kalinya, dianya nggak timbul-timbul lagi ke permukaan," ujarnya.
Setelah kejadiaan itu, petugas Basarnas yang mendapat laporan kemudian melakukan pencarian terhadap korban dan ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
"Tim Basarnas Palembang mendapatkan informasi langsung melakukan pencarian pukul 19.30 WIB kemudian korban ditemukan pukul 21.15 WIB di seputaran Danau Opi dalam keadaan tak bernyawa," kata Kepala Basarnas Palembang, Raymond Konstantin kepada detikSumbagsel, Sabtu (2/3/2024).
Setelah ditemukan, jasad korban dibawa ke rumah duka. Alif sudah dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Naga Swidak Sabtu siang.
(csb/csb)
