Ribuan umat Muslim mengikuti hari pertama ziarah kubra di Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel). Mereka berkumpul usai salat subuh di Masjid Darul Muttaqien hingga pukul 07.30 WIB melakukan ziarah dengan berjalan kaki ke beberapa makam para ulama dan auliya Palembang.
Di antaranya makam Habib Aqil bin Yahya dan Pemakaman Al Habib Ahmad bin Syech Shahab di jalan Dr M Isa Palembang. Lokasi makam keduanya tidak berjauhan, sekitar 200 meter.
Lantunan kalimat Tauhid, Asmaul Husna dan Asmaun Nabi dilafaskan sepanjang perjalanan mereka berziarah. Abdullah As-Segaf, warga Perumnas Kota Palembang mengaku selalu ikut dalam pelaksanaan ziarah kubra.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tahun lalu hujan, hari ini Alhamdulillah terang dan peziarah ramai dibandingkan 2023," ujarnya, Jumat (1/3/2024).
Menurutnya, pada pelaksanaan kali ini sudah banyak tamu-tamu yang datang dari berbagai kota di Indonesia. Ada pula beberapa ulama yang datang dari Yaman dan negara lainnya.
"Tahun lalu agak sepi karena masih ada Covid-19, 2024 ini sudah tidak ada sehingga jumlah peziarah ramai," katanya.
Menurutnya, ziarah kubra tahun ini digelar sampai Minggu (3/3). Ada beberapa agenda ziarah yang dilaksanakan. Ketua panitia haul dan ziarah kubra ulama dan auliya Palembang Darussalam 1445 H/2024 M mengatakan, pelaksanaan ziarah kubra tahun ini diprediksi bakal dihadiri lebih banyak umat.
"Kita prediksi ada 30 ribuan umat yang hadir dalam ziarah kubra, tidak hanya dari beberapa kota di Indonesia saja tapi juga ulama dari Yaman, Arab Saudi, Malaysia dan lainnya," ujarnya.
Dijelaskannya, ziarah kubra biasa dilakukan menjelang Ramadan dengan mendatangi makam para ulama, habib, Kesultanan Palembang dan para pejuang Islam yang berjuang di jalan Allah.
"Puncaknya akan digelar pada Ahad (3/3). Pada malam Ahad biasanya tamu-tamu dari berbagai wilayah akan datang dan semakin ramai," tukasnya.
(dai/dai)