.webp)
Sebuah Pajero Sport putih mengalami kecelakaan di ruas Tol Palembang-Indralaya (Palindra) di Ogan Ilir (OI), Sumatera Selatan. Akibat kecelakaan tunggal itu, sopir Pajero yang ditaksir berusia 31 tahun itu dilaporkan tewas usai terpental dan terkapar di badan jalan.
Kejadian tersebut dibenarkan oleh Kanit PJR Ditlantas Polda Sumsel ruas Tol Palindra, Iptu Rudi Suwarman ketika dikonfirmasi detikSumbagsel, Sabtu (6/1/2024).
"Iya benar telah terjadi kecelakaan, korban merupakan sopir mobil tersebut dan meninggal dunia," kata Iptu Rudi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dari video beredar dilihat detikSumbagsel, salah satu pengendara yang melintas di TKP merekam kondisi korban yang terkapar di badan jalan usai terpental dari mobilnya. Mobil tersebut juga tampak ringsek parah dengan posisi menabrak pembatas jalan.
"Kejadian sekitar pukul 15.00 WIB. Mobil itu melaju dari arah Palembang ke arah Indralaya. Mobil itu tidak berpenumpang cuma sopir itu sendirian," katanya.
Sebelum kejadian, lanjut Rudi, mobil tersebut diduga tengah melaju dengan kecepatan tinggi. Tiba-tiba mobil mengalami pecah ban belakang. Akhirnya sang sopir hilang kendali dan mobil tersebut menabrak pembatasan jalan bagian kanan.
"Diduga mobil itu ngebut dan pecah ban bagian belakang kemudian hilang kendali dan menabrak median masih yang berada di tengah jalan (sisi kanan pengendara)," jelasnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Ogan Ilir AKP Nofrizal mengatakan peristiwa itu terjadi di Tol Palindra Km 16+500, saat Pajero Sport putih itu melaju dari arah Indralaya hendak menuju ke Palembang.
"Yang jelas ini laka tunggal kejadiannya itu di Tol Palindra Km 16+500. Jadi dia ini dari arah Indralaya mau menuju ke arah Palembang," kata Nofrizal kepada detikSumbagsel.
Adapun identitas sopir yang tewas tersebut merupakan pekerja swasta bernama Alex Kasjuda (31), tercatat sebagai warga Karya Jaya, Palembang. Sementara mobil Pajero Sport putih itu bernopol BG 1840 LO.
"Sopirnya dengan identitas tersebut berusia sekitar 31 tahun, alamatnya di Karya Jaya, Palembang, dengan mobil BG 1840 LO," katanya.
Saat ini, lanjutnya, barang bukti mobil Pajero tersebut sudah diamankan di Satlantas Polres OI, dengan dibantu mobil derek dari pengelola tol dan PJR Ditlantas Polda Sumsel.
"Iya (mobil Pajero itu) sudah diderek dibantu pihak tol dan diamankan di Satlantas Polres OI," katanya.
(des/des)
