Jembatan Darurat Tamiai Kerinci Segera Rampung, Hari Ini Bisa Dilalui

Jambi

Jembatan Darurat Tamiai Kerinci Segera Rampung, Hari Ini Bisa Dilalui

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Minggu, 07 Jan 2024 12:01 WIB
Tahap pengerjaan rangka dasar dan tapak jalan Jembatan Darurat di Desa Tamiai, Kerinci, Jambi.
Foto: Tahap pengerjaan rangka dasar dan tapak jalan Jembatan Darurat di Desa Tamiai, Kerinci, Jambi. (Dok Polsek Batang Merangin).
Kerinci -

Pengerjaan jembatan darurat di Desa Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi, sudah 80 persen. Dalam waktu dekat jembatan darurat ini segera bisa dilewati pengendara.

Jembatan Tamiai itu sebelumnya ambles akibat diterjang banjir pada Senin (1/1/2024) malam. Perbaikan jembatan dilakukan dengan pemberian rangka dasar dan tapak jalan agar bisa dilewati pengendara.

"Tahap pembuatan rangka dasar dan tapak jalan pengerjaannya sudah mencapai 80 persen," kata Kapolsek Batang Merangin Iptu Julisman, Sabtu (6/1/2024) malam.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengerjaan jembatan darurat itu dilakukan oleh PT Kerinci Merangin Hidro (KMH) PLTA Kerinci. Kata Julisman, pada Sabtu ini perbaikan jembatan masih dilakukan hingga tahap percobaan.

"Iya hari ini juga uji coba dengan menggunakan DT (Dump Truk) kurang lebih dengan muatan 70 ton," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Julisman mengatakan, tahap uji coba jembatan darurat itu sudah behasil. Dijadwalkan hari ini, Minggu (6/1/2024), jembatan sudah bisa dilewati oleh pengendara.

"Kalau tidak ada kendala, besok (hari ini, Red) jembatan darurat sudah bisa dilalui oleh kendaraan," ujarnya.

Saat ini, kata dia, pengendara masih melewati jalur arternatif di Desa Pasar Tamiai menggunakan jembatam TMMD. Ia juga mengimbau agar pengendara hati-hati melewati jalan tersebut karena melewati pendakian tajam dan menikung.

"Untuk sementara situasi kondisi arus dan ketinggian air Sungai Batang Tamiai dalam keadaan terpantau sedang," ungkapnya.

Jembatan itu memang diharapkan cepat rampung karena merupakan akses utama warga yang dari Jambi menuju Kerinci. Terlebih lagi jalan alternatif sementara yang dilewati pengendara cukup ekstrem sehingga membuat pengendara harus berhati-hati untuk melewatinya.




(csb/csb)


Hide Ads