Bencana longsor terjadi di Dusun Talang Angin, Desa Pasar Tamiai, Kecamatan Batang Merangin, Kerinci, Jambi. Longsor menimpa satu rumah yang mengakibatkan satu keluarga penghuninya sempat terjebak.
Longsor yang terjadi pada pukul 03.00 WIB, Selasa (2/1/2024) itu mengakibatkan seorang bayi meninggal dunia. Kapolsek Batang Merangin Iptu Julisman membenarkan kejadian tersebut.
"Iya benar longsor menerjang satu rumah. Seorang bayi meninggal dunia," kata Julisman kepada detikSumbagsel, Selasa (2/1/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Korban yang meninggal dunia itu atas nama Muhammad Rizky berusia 2 tahun. Bayi malang itu menjadi korban longsor bersama kedua orang tuanya, Lusi Alisa (20) dan Andika (22).
"Sang ibu bayi mengalami luka ringan dan trauma, dan ayahnya luka robek tumit bagian kanan," bebernya.
Julisman mengatakan satu keluarga itu sudah berhasil dievakuasi. Kedua orang tua bayi dibawa ke Puskesmas Tamiai untuk mendapat perawatan.
"Semua korban sudah dilakukan penanganan di Puskesmas Tamiai," ujarnya.
Saat ini, untuk sang bayi sudah dibawa ke rumah duka untuk disemayamkan. Sementara orang tua bayi masih mendapat penanganan di Puskesmas.
Seperti diketahui, banjir tengah menerjang Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh, Jambi. Selain merendam ribuan rumah warga, hujan deras juga memicu longsor serta menyebabkan air sungai meluap hingga memutus jembatan penghubung Merangin-Kerinci.
Dalam data kepolisian, setidaknya ada 3 Kecamatan di Kota Sungai Penuh yang terdampak banjir. Selain itu, di wilayah Kabupaten Kerinci juga ada setidaknya 16 Desa yang mengalami hal serupa.
Tiga Kecamatan di Kota Sungai Penuh yang terdampak banjir yakni Kecamatan Hamparan Rawang, Tanah Kampung, dan Kecamatan Koto Baru. Sedangkan wilayah Kabupaten Kerinci yang terdampak banjir ada 16 Desa dari 6 Kecamatan yakni Kecamatan Depati Tujuh terjadi di Desa Belui, Desa Tebat Ijuk. Kecamatan Air Hangat, yakni, Desa Koto Dua Lama, Balai Semurup, Koto Diar, dan Desa Koto Majidin.
Untuk di Kecamatan Air Hangat Barat, yakni Desa Koto Dua Baru, Koto Datuk, Koto Tengah, dan Desa Koto Cayo.
Selanjutnya, di Kecamatan Siulak yang terdampak banjir, yakni, Desa Koto Lebuh Tinggi, Lubuk Nagodang, dan Desa Sungai Pegeh. Di Kecamatan Siulak Mukai, yakni Desa Mukai Ilir dan Desa Mukai Tinggi. Untuk Kecamatan Gunung Kerinci ada di Desa Siulak Deras.
(des/des)