Momen Natal harusnya menghadirkan kebahagiaan bagi umat Nasrani yang merayakannya. Namun, tidak bagi keluarga mahasiswi berinisial CSP.
Niat pulang ke Jambi dari perantauannya di Bekasi, CSP justru meninggal dunia dalam bus yang ditumpanginya. Ia ditemukan tak bernyawa ketika bus tiba di Jambi.
Dari foto yang dilihat detikSumbagsel, Senin (25/12/2023) korban ditemukan meninggal dengan posisi bersandar di jendela bus. Dalam foto tersebut, tampak hanya ada satu lembar kartu ujian akhir semester milik korban.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kasubbid Penmas Bidang Humas Polda Jambi Kompol Mas Edy mengatakan korban diketahui meninggal dunia saat tiba di Jambi pada Sabtu (24/12/2023), sekitar pukul 13.00 WIB.
"Jadi saat penumpang sudah turun, namun korban tidak turun," ujarnya, Senin (25/12/2023).
Menyadari korban tak kunjung turun, kernet mencoba membangunkan. Lantaran tidak ada respons, kernet memanggil pihak bus untuk membangunkan korban.
"Setelah dicek diperkirakan korban sudah meninggal dunia," kata Mas Edy.
Selanjutnya, kata Mas Edy, pihak bus langsung menghubungi Polsek Kota Baru. Polisi langsung melakukan olah TKP.
"Dari hasil pengecekan tidak ada tanda-tanda kekerasan di tubuh korban," jelasnya.
Mas Edy mengatakan dari olah TKP, tidak ditemukan kartu identitas (KTP) korban. Polisi hanya menemukan kertas kartu ujian korban dan HP dalam keadaan terkunci.
"Menurut keterangan saksi sopir korban berangkat dari Bekasi ke Jambi," sebutnya.
Dia menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi lainnya, korban masih sempat berkomunikasi saat berada di kapal penyeberangan, hingga di RM Musi Indah Betung, Sumatera Selatan.
Jasad korban sendiri kini sudah diserahkan ke pihak keluarga. Korban diketahui pulang ke Jambi untuk merayakan Natal bersama keluarga.
(mud/mud)