Gelar Operasi Pekat Musi 2023, Kapolda Ultimatum Anggota Tak Arogan

Sumatera Selatan

Gelar Operasi Pekat Musi 2023, Kapolda Ultimatum Anggota Tak Arogan

Prima Syahbana - detikSumbagsel
Kamis, 09 Nov 2023 11:03 WIB
Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo. (Prima Syahbana/detikSumut))
Foto: Prima Syahbana
Palembang -

Polda Sumatera Selatan (Sumsel) resmi menggelar Operasi Pekat 2 Musi untuk membasmi penyakit masyarakat yang kerap memicu terjadinya tindak pidana. Kapolda Sumsel Irjen A Rachmad Wibowo Wibowo pun mengultimatum anggotanya untuk tidak bersikap arogan selama operasi tersebut berlangsung.

Hal itu disampaikan Irjen Rachmad diwakili oleh Karo Ops Kombes Reza Herasbudi yang memimpin langsung Latihan Pra Operasi di Gedung Presisi Polda Sumsel.

Selain Reza, pemaparan dalam pelaksanaan kegiatan tersebut juga disampaikan oleh instruktur dari Dit Intelkam, Dit Samapta, Dit Narkoba, dan Dit Reskrimum Polda Sumsel sebagai bentuk pemahaman setiap personel yang terlibat dalam kegiatan operasi ini.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kegiatan operasi ini akan dilaksanakan selama 12 hari yang dimulai dari tanggal 8 November 2023 sampai dengan 19 November 2023," kata Kombes Reza, Kamis (9/11/2023).

Selama kurun waktu tersebut, katanya, operasi pekat ini dilaksanakan dalam rangka pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat dengan mengedepankan kegiatan penegakan hukum dalam rangka cipta kondisi di wilayah hukum Polda Sumsel.

ADVERTISEMENT

"Sebanyak 133 personel Polda Sumsel yang dilibatkan dalam kegiatan Operasi Pekat 2 Musi Tahun 2023 ini," katanya.

Tujuan digelar operasi tersebut agar situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polda Sumsel tetap kondusif. Selain itu, operasi ini bertujuan untuk membasmi penyakit masyarakat yang kerap memicu terjadinya tindak pidana.

"Kegiatan operasi ini bertujuan agar terwujudnya situasi kamtibmas yang mantap dan kondusif di wilayah hukum Polda Sumsel dari berbagai bentuk kejahatan penyakit masyarakat serta meningkatkan kesadaran hukum masyarakat terutama dalam mencegah terjadinya tindak pidana yang berhubungan dengan penyakit masyarakat di wilayah hukum Polda Sumsel," bebernya.

Dengan tegas, Reza pun menyampaikan ultimatum Kapolda ke seluruh anggota jajaran yang terlibat dalam pelaksanaan tersebut agar tetap humanis dan tidak arogan kepada masyarakat.

"Untuk itu, diharapkan kepada seluruh personel yang terlibat dalam operasi ini agar melaksanakan dengan penuh tanggung jawab Hindari tindakan arogan yang dapat mencederai hati masyarakat," jelas Reza.




(des/des)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads