Kapolrestabes Palembang, Kombes Harryo Sugihartono mengungkapkan masih menunggu hasil labfor terkait peristiwa terbakarnya 12 unit bus Trans Musi di Terminal Alang-alang Lebar, KM 12 Kota Palembang.
Diakui Harryo hingga saat ini kasus terbakarnya belasan bus milik Pemkot Palembang itu masih dalam penyelidikan Satreskrim Polrestabes Palembang.
"Kita masih menunggu hasil labfor atas kejadian kebakaran tersebut," ujarnya Rabu (11/10/2023).
Harryo menegaskan, pihaknya belum mengetahui secara pasti penyebab kebakaran karena tidak ada yang melihat ada pihak yang sengaja membakar bus-bus tersebut.
"Sekitar 5 saksi yang kita periksa belum dapat disimpulkan penyebab kebakaran itu disengaja atau tidak disengaja. Nanti kita simpulkan jika hasil labfor sudah keluar. Apa yang menyebabkan kebakaran 12 unit bus Trans Musi tersebut," ujarnya.
Sementara itu, Direktur PT Sarana Pembangunan Palembang Jaya (SP2J), Ujang Panggar Bessy mengatakan bahwa pihaknya telah membuat laporan ke Polrestabes Palembang terkait kebakaran 12 unit bus Trans Musi di Terminal Alang-alang Lebar.
"Kita sudah berkoordinasi dengan kepolisian mengenai penyebab kebakaran tersebut," ujarnya, Rabu (11/10/2023).
Ujang menjelaskan, pihaknya masih menunggu hasil apakah kebakaran ini disengaja atau tidak disengaja. Menurut Ujang, belasan bus Trans Musi yang terbakar tersebut sudah lama rusak.
"Jika sengaja dibakar, buat apa coba? Itu bus sudah lama rusak. Bahkan pada tahun 2015 sempat mau dilelang tapi tidak laku dilelang. Jadi kita tunggu saja hasil dari kepolisian," ujar Ujang.
(des/des)