Tim panahan berkuda Indonesia berhasil lolos ke final piala dunia yang akan digelar di Arab Saudi pada Desember mendatang. Pada kejuaraan itu, tim mengincar target juara.
Ketua Umum Perkumpulan Panahan Berkuda Indonesia Akhmad Mustain mengatakan bahwa tim akan memberikan yang terbaik untuk Indonesia pada kejuaraan piala dunia tersebut.
Bahkan sebelumnya, kata Mustain, panahan berkuda Indonesia pernah meraih juara ke-2 pada piala dunia yang digelar di Iran pada 2021.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kita harus bisa membuktikan karena pernah di salah satu track di kejuaraan dunia sebelumnya pada saat kejuaraan dunia di Iran kita mendapat juara 2. Makanya itu kita mempersiapkan diri untuk kembali mengulang prestasi, baik di setiap cabang, maupun secara keseluruhan," katanya yang juga menjabat Kepala DLHK Kota Palembang ini saat dihubungi detikSumbagsel, Sabtu (7/10/2023).
Mustain mengungkapkan, untuk menghadapi kejuaraan piala dunia yang akan digelar di Arab Saudi pada Desember mendatang, maka akan dilakukan latihan di training center (TC) di dua daerah. Yakni Klaten, Jawa Tengah dan Palembang, Sumatera Selatan.
"Menjelang kejuaraan dunia di Arab Saudi kita akan mensuksesikan lagi TC. Untuk Malaysia pun, Palembang menjadi pelaksanaan TC begitu juga persiapan di Arab Saudi kita akan melakukan TC 2 kali di Klaten dan Palembang untuk dapat bersaing di kejuaraan tersebut," ujarnya.
"Untuk TC di Palembang akan dilaksanakan pada Desember karena saat ini atlet sedang mengikuti pelatihan di Malaysia, setelah itu pulang istirahat, Oktober atau awal November mereka TC di Klaten dan TC keduanya di Palembang," lanjutnya.
Atlet yang akan diturunkan di kejuaraan piala dunia sama dengan tim yang bertarung saat seleksi piala dunia di Malaysia pada 3-5 Oktober 2023 lalu. Adapun atlet yang akan diturunkan sebanyak 4 orang yakni Hardika (Sumatera Barat), Alan Pratama (DKI Jakarta), M Yahya Ayyash (Jawa Tengah), dan Bagas S Prabowo (Lampung).
"Atlet yang dipersiapkan sama seperti yang mewakili di Malaysia, karena ada ketentuan juga jumlah Atlit. Jadi 4 atlit ini yang akan turun di kejuaraan dunia," katanya.
Dia menambahkan, untuk kategori ada 3 sama seperti di Malaysia yakni Korean Serial Shot, Qabaq, dan Kassai Original System.
(des/des)