Racau Gibran saat Ditemukan Usai Seharian Tersesat di Hutan Kerinci

Jambi

Racau Gibran saat Ditemukan Usai Seharian Tersesat di Hutan Kerinci

Tim detikSumbagsel - detikSumbagsel
Senin, 02 Okt 2023 07:00 WIB
Tim SAR evakuasi Gibran bocah 5 tahun yang tersesat di Hutan Kerinci
Penampakan Gibran usai ditemukan tersesat di Hutan Kerinci (Foto: Dok Basarnas Jambi)
Kerinci -

Gibran (5) ditemukan lemas dan meracau di pinggir sungai. Bocah itu seharian tersesat di hutan Kerinci sebelum akhirnya dievakuasi Tim SAR.

Gibran tersesat aat ikut orang tuanya ke ladang di Desa Perikan, Kecamatan Gunung Raya, Kabupaten Kerinci. Gibran lalu dilaporkan hilang pada Sabtu (30/9/2023) kemarin.

Tim SAR lalu melakukan pencarian. Pada Minggu (1/10/2023) pagi, bocah warga Debai, Kecamatan Kumun Debai, Kota Sungai Penuh itu berhasil ditemukan di pinggir sungai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tadi pagi Alhamdulillah berhasil ditemukan selamat sekitar jam 10.30 WIB," kata Petugas Basarnas Jambi, Aan Setiawan, Minggu (1/10/2023).

Ia menyebut saat ditemukan Gibran tampak kelelahan. Ia bahkan terus meracau nama ibu dan bapaknya.

ADVERTISEMENT

"Kondisinya kelelahan dan lemas. Baju basah. Anaknya cuman bisa ngomong Mama Bapak," terangnya.

Bocah tersebut ditemukan berkat penyisiran oleh Tim SAR yang juga dibantu oleh warga setempat dan pihak keluarga. Usai ditemukan, Gibran langsung dibawa menggunakan ambulans dan dilakukan pemeriksaan kesehatan.

"Tadi langsung dilakukan pemeriksaan di Puskesmas," tandasnya.

Kronologi Tersesat

Aan menjelaskan bahwa bocah hilang saat bermain di sekitar pondok ladang orang tuanya. Saat itu, ibunya tengah beraktivitas seperti biasa di ladang.

"Nah, pas sore itu anak tersebut tidak ada. Ditunggu sampai malam juga tidak kembali. Akhirnya melapor kepada warga sekitar untuk bantu pencarian," jelasnya.

Ia mengungkapkan bahwa jarak antara ladang orang tua korban dengan sungai lokasi korban ditemukan cukup jauh bahkan melewati jalur naik turun bukit.

"Kurang lebih jaraknya 2 kilometer. Pertama kali ditemukan oleh warga dan kami bantu evakuasi," ungkapnya.




(mud/mud)


Hide Ads