Sopir Truk Asal Lampung Ditemukan Tergantung di Jalinsum Muaro Jambi

Jambi

Sopir Truk Asal Lampung Ditemukan Tergantung di Jalinsum Muaro Jambi

Dimas Sanjaya - detikSumbagsel
Senin, 25 Sep 2023 23:01 WIB
Sopir truk ditemukan tergantung di bak truk di Jalinsum.
Foto: Dok. Polsek Mestong Muaro Jambi
Muaro Jambi -

Warga di sekitar Jalan Lintas Sumatera Jambi-Palembang, Desa Tempino, Kecamatan Mestong, Muaro Jambi dihebohkan dengan penemuan sesosok pria yang tergantung di bak samping dump truck.

Pria yang diketahui bernama Hendi (52), warga Lampung Timur itu ditemukan pertama kali oleh temannya pada Senin (25/9/2023) sekitar pukul 13.30 WIB. Video dan foto pelaku banyak beredar di grup WhatsApp, dengan maksud untuk mencari pihak keluarganya.

Dilihat detikSumbagsel, video yang beredar itu menampakkan pria paruh baya tersebut tergantung di samping truk dengan nopol BE 8735 PN. Truk tersebut terparkir di halaman Rumah Makan Ojolali, Tempino, Muaro Jambi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Korban tampak mengenakan kain sarung yang di selempang di badan berwarna coklat kotak- kotak dan celana pendek warna coklat.

"Assalamualaikum. Yang mengenali mobil ini, bekas mobil kreatif. Sopirnya meninggal, gantung diri. Apabila mengenali keluarganya, tolong diberi tahu," sebut pria di dalam video tersebut.

ADVERTISEMENT

Kapolsek Mestong AKP Taroni Zebua mengatakan bahwa pihaknya baru mendapat laporan tersebut sekitar pukul 15.00 WIB. Setelah mendapat laporan, ia bersama tim turun ke lokasi untuk mengecek jenazah.

"Iya itu pertama kali ditemukan temannya sesama driver. Tadi kami sudah olah TKP dan evakuasi ke rumah sakit," kata Zebua, Senin (25/9/2023).

Zebua mengatakan bahwa korban berada di rumah makan tersebut sejak Minggu (24/9) malam. Korban sempat makan malam di rumah makan tersebut.

"Yang punya rumah makan tadi ke Polsek menyampaikan sudah dari semalam dia di situ. Makan di situ. Nah, tahu-tahu ditemukan gantung diri oleh temanya sesama driver," terangnya.

Polisi melakukan olah TKP sebelum jasad korban dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Zebua menjelaskan bahwa dari hasil pengecekan, tubuh korban diketahui sudah mengeras, mengeluarkan air liur di mulut, dan mengeluarkan sperma pada kelamin.

"Sejauh ini kita belum menemukan kekerasan pada fisik korban. Jadi sementara, murni gantung diri," ungkapnya.

Saat ini jasad korban sudah dievakuasi di Rumah Sakit Bhayangkara Polda Jambi. Esok rencananya jasad korban diserahkan ke pihak keluarga.




(des/des)


Hide Ads