Ketum PBB Yusril Ihza Mahendra menyebut bahwa saat ini ada 3 orang yang menjadi alternative calon Wakil Presiden (Cawapres) Prabowo. Salah satunya adalah dia. Namun Yusril menegaskan bahwa dia tidak ngotot menjadi Cawapres tetapi komit mendukung Prabowo.
"Saya barangkali jadi salah satu opsi itu, tapi saya nggak ngotot-ngototlah. PBB komitmen mendukung Prabowo," kata Yusril usai Konsolidasi Pemenangan Prabowo yang digelar Partai Bulan Bintang (PBB) di DBL Arena Surabaya, Minggu (3/9/2023) seperti dilansir dari detikJatim.
Kepergian PKB dari koalisi membuat nama bacawapres Prabowo tersisa 3 nama. Nama Cak Imin otomatis tercoret dalam daftar tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Seperti kita tahu dari berbagai pemberitaan ini, calon wakil presiden di koalisi Prabowo tinggal 3 orang saja setelah Cak Imin pergi," jelasnya.
Yusril menyebut ketiga nama itu ialah Airlangga Hartarto yang diusulkan Partai Golkar, Erick Thohir yang diusulkan PAN, dan dirinya sendiri.
"Tinggal Pak Airlangga, Pak Erick, dan saya yang diajukan PBB. Biarlah ini mencuat ke publik dan masyarakat menilai, memberi masukan dan komentar. Dan pada akhirnya akan diputuskan bersama oleh koalisi dan keputusan akhir di Prabowo," tambahnya.
Yusril mengaku tidak terlalu ambisi untuk jadi cawapres. PBB juga tidak mematok harga mati dirinya harus cawapres.
Diberitakan sebelumnya, PBB menggelar Konsolidasi Zona II Pemenangan Pileg PBB dan Pemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024. Selain elite PBB, acara ini juga dihadiri elite Gerindra selaku partai pengusung Prabowo di Pilpres 2024.
Artikel ini dilansir dari detikjatim dengan judul "Ini Tiga Nama Bacawapres Prabowo yang Dibocorkan Yusril"
(bpa/bpa)