Secarik kertas berisi wasiat ditemukan di samping bayi yang ditinggalkan di teras kantor Dewan Dakwah Islam Indonesia (DDII) Lampung di Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung. Begini isinya.
Bayi berjenis kelamin perempuan ini dibuang menggunakan keranjang buah. Di dalamnya terdapat beberapa helai baju, peralatan mandi dan kertas berisi pesan bagi yang menemukan.
Dalam secarik pesan yang ditulis kedua orang tuanya, bayi malang ini sengaja dibuang lantaran tak ada biaya untuk membesarkannya. Ia meminta yang menemukan bayi itu, bisa merawat bayi tersebut dengan baik.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut isi pesan yang ditulis kedua orang tua bayi tersebut.
Assalamualaikum WR. WB.
Ibu/Bapak mohon maaf sebesarnya
Kami orang tua dari anak ini mohon bantuannya untuk menjaganya dengan penuh kasih sayang. Bukan tanpa alasan kami melepaskannya. Namun kami butuh bantuan menjaganya dan melindunginya dikarenakan posisi kami sebagai orang tua tidak dalam kondisi baik.
Kami mohon bantuannya untuk anak ini dijaga oleh ibu Daeng dan bapak Afif, mohon untuk menjaga melindunginya dengan penuh kasih sayang dan mendidiknya menjadi anak salehah.
Kamu juga mohon bantuannya terkait ini untuk dijaga rapat agar tidak banyak yang tahu. Karena untuk menjaga hal-hal yang tidak diinginkan di kemudian hari termasuk keselamatan anak ini.
Terimakasih banyak, semoga senantiasa diberi keberkahan.
Wakapolsek Kedaton, Iptu Rudi Hartono mengatakan bayi tersebut ditemukan warga usai melaksanakan salat subuh. Terdapat sepucuk surat serta beberapa helai baju di dalam keranjang.
"Iya ada pesan yang ditujukan oleh Ibu Daeng serta Bapak Afif dengan maksud menjaga bayi tersebut. Mereka adalah staf di Dewan Dakwah," jelas Rudi, Jumat (25/8/2023).
Bayi tersebut diserahkan ke Dinas Sosial Bandar Lampung. Polisi pun masih mencari tahu identitas kedua orang tua bayi tersebut.
(mud/mud)